Daftar Isi:
  • Tujuan penelitian ini adalah: untuk meningkatkan kemampuan pemahaman konsep matematika dan toleransi melalui model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada materi pecahan di kelas V SDN Sembungharjo 3, kecamatan Genuk, Kota Semarang. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan selama dua siklus. Tiap siklus terdiri dari dua pertemuan dengan tahapan perencanaan (planning), pelaksanaan (acting), observasi (observing) dan refleksi (reflecting). Subyek penelitian ini adalah kelas V SDN Sembungharjo 3 kecamatan Genuk, Kota Semarang Tahun Ajaran 2015/2016 yang berjumlah 48 siswa terdiri dari 23 siswa laki-laki dan 25 siswa perempuan. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, angket dan tes. Peningkatan kemampuan pemahaman konsep matematika siswa ditunjukkan dengan peningkatan dari hasil pretest dan posttest yang dilakukan disetiap siklusnya. Hasil pretes pada siklus I menunjukkan bahwa ketuntasan belajar mencapai 14,58% yaitu 7 siswa yang mendapat nilai ≥70 dari 48 siswa. Sedangkan hasil posttest siklus I yaitu 58,33% dengan 28 siswa yang dinyatakan tuntas dari 48 siswa. Ketuntasan hasil pretest siklus II mencapai 21,28% dengan 10 siswa yang tuntas dari 47 siswa, meningkat pada hasil posttest yang mencapai 89,36% dengan 42 siswa yang tuntas dari jumlah siswa keseluruhan yaitu 47 siswa. Peningkatan juga terjadi pada sikap toleransi siswa. Hasil angket siklus I menunjukkan bahwa jumlah siswa yang memiliki sikap ≥baik sebanyak 34 siswa dengan persentase 72,34% meningkat menjadi 46 siswa dengan persentase 97,87%. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe STAD dapat meningkatkan kemampuan pemahaman konsep matematika dan sikap toleransi siswa kelas V SDN Sembungharjo 3 Kecamatan Genuk Kota Semarang Tahun Ajaran 2015/2016. Kata Kunci: Kemampuan Pemahaman Konsep Matematika, Toleransi, Students Team Achievement Divisions (STAD)