HUBUNGAN HIPERTENSI DENGAN PENYAKIT ARTERI PERIFER (PAP) Studi Analitik Observasional Pada Pasien Hipertensi Rawat Jalan Poli Penyakit Dalam Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang
Daftar Isi:
- Hipertensi merupakan faktor risiko penyakit arteri perifer (PAP).PAP merupakan penyakit yang terjadi pada pembuluh darah non koroner yang keluar setelah jantung dan aorta iliaka.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan hipertensi dengan penyakit arteri perifer berdasarkan derajat dan lama hipertensi pada pasien hipertensi rawat jalan poli penyakit dalam Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang. Penelitian dilakukan di poli penyakit dalam Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang pada pasien pengguna asuransi BPJS sejak 19 November – 22 Desember 2015.Populasi terjangkau sebanyak 140 sampel.Subjek penlitian dipilih dengan teknik consecutive sampling dan diperoleh 80 sampel. Riwayat derajat dan lama menderita hipertensi diperoleh dari dokumen rekam medis, selanjutnya dilakukan pengukuran ankle brachial index (ABI). Uji hipotesis menggunakan uji chi-square dan dilanjutkan uji korelasi koefisien kontingensi. Hasil penelitian didapatkan ada hubungan antara hipertensi dengan penyakit arteri perifer berdasarkan derajat dan lama hipertensi.Hubungan antara hipertensi derajat I dengan lama menderita hipertensimemilikihubungan lemah dengan PAP (p=0,003 dan r=0,388). Nilai RP = 2,448 (IK95%: 1,377-4,352).Hipertensi derajat II dengan lama menderita hipertensi tidak berhubungan dengan PAP (p=0,214 dan r=0,322). Nilai RP = 1,250 (IK95%: 0,917-1,704) Simpulan terdapat hubungan yang lemah antara hipertensi dengan PAP. Kata Kunci :Hipertensi, Penyakit Arteri Perifer