Daftar Isi:
  • Teh hijau (Camellia sinensis L.) memiliki khasiat utama sebagai antioksidan dan mengandung senyawa polifenol dalam daun teh hijau dengan komponen utama fraksi polifenol yaitu Epigallocatechin-3-gallate (EGCG) yang mempunyai aktivitas kuat untuk mencegah radikal bebas yang menyebabkan penuaan dini. Masker wajah yaitu sediaan kosmetika topikal untuk mendapatkan efek mengencangkan dan membersihkan dari kotoran yang menempel. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh pemberian variasi konsentrasi fraksi etil asetat ekstrak daun teh hijau terhadap sifat fisik sediaan formulasi masker gel peel-off. Penelitian eksperimental dengan rancangan post test only control group design menggunakan sampel masker gel peel-off yaitu basis kontrol (-), kontrol(+) dipasaran, konsentrasi ekstrak 1%, 2%, 3%, 4%, 5%, dan 6%. Evaluasi sifat fisik sediaan pada (Hari ke 1, 7, 14, 21, dan 28. Analisis data menggunakan One Way Anova dilanjutkan Kruskal Wallis. Hasil penelitian pada uji sifat fisik yang meliputi uji homogenitas konsentrasi 1%, 2%, 3%, 4%, 5%, dan 6% adalah homogen; uji daya sebar tiap konsentrasi daya sebar pada hari ke 1, 7, 14, 21, dan 28 terdapat perbedaan signifikan p<0,05; pada pH pada hari ke 1, 7, 14, 21, dan 28 tidak terdapat perbedaan; pada uji kering hari ke 1, 7, 14, 21, dan 28 terdapat perbedaan signifikan p<0,05. Kesimpulan menunjukkan terdapat pengaruh konsentrasi dan pengaruh penambahan fraksi etil asetat ekstrak daun teh hijau terhadap sifat fisik sediaan formulasi masker gel peel-off dengan variasi konsentrasi 1%, 2%, 3%, 4%, 5% dan 6%. Hasil konsentrasi dari sediaan yang paling baik yaitu konsentrasi 4% karena memiliki konsistensi yang baik. Kata kunci: Camellia sinensis L., sifat fisik, sediaan masker gel peel-off.