Daftar Isi:
  • Pemanfaatan daun kopi robusta (Coffea canephora Peirre ex Froehner) hingga saat ini masih terbatas, namun sebenarnya daun kopi robusta kaya akan senyawa antioksidan seperti flavonoid, tanin, dan alkaloid. Senyawa tersebut sangat bermanfaat bagi kesehatan manusia utamanya pada pencegahan penyakit degeneratif yang diakibatkan oleh radikal bebas dan potensi tersebut belum dimanfaatkan secara luas. Kandungan senyawa dalam daun kopi robusta memiliki karakteristik berbeda dan membutuhkan pelakuan yang berbeda. Senyawa yang bersifat polar akan larut pada pelarut polar (misal etanol) dan senyawa yang bersifat semipolar akan larut pada pelarut semipolar (misal etil asetat). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antioksidan antara fraksi etil asetat dan fraksi etanol dari ekstrak etanolik daun kopi robusta (Coffea canephora Peirre ex Froehner). Pembuatan ekstrak etanolik daun kopi robusta (Coffea canephora Peirre ex Froehner) melalui proses maserasi dengan etanol 70%, kemudian dilakukan fraksinasi dengan etil asetat dan dilanjutkan dengan etanol. Daya antioksidan dalam fraksi ini ditentukan dengan uji penangkapan radikal DPPH secara kuantitatif (yang dinyatakan sebagai IC50) menggunakan spektrofotometri dengan panjang gelombang 516,6 nm. Nilai IC50 kedua fraksi dianalisis menggunakan t-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fraksi etil asetat dan fraksi etanol ekstrak etanolik daun kopi robusta termasuk dalam kategori antioksidan sangat kuat dengan rata-rata nilai IC50 pada fraksi etil asetat dan fraksi etanol ekstrak masing-masing sebesar 1,53 ppm (3,12X dari vitamin C) dan 1,92 ppm (2,48X dari vitamin C). Kesimpulan penelitian ini adalah bahwa ada aktivitas antioksidan fraksi etil asetat dan fraksi etanol ekstrak etanolik daun kopi robusta (Coffea canephora Peirre ex Froehner) dan tidak berbeda signifikan satu sama lain. Kata Kunci : Daun Kopi Robusta (Coffea canephora Peirre ex Froehner), fraksi etil asetat, fraksi etanol, DPPH, IC50