PENGARUH TERAPI BERMAIN PUZZLE TERHADAP PERILAKU KOOPERATIF ANAK PRA SEKOLAH SELAMA HOSPITALISASI Studi eksperimental di Ruang Parikesit Rumah Sakit Umum Daerah Kota Semarang
| Main Author: | Hartianingsih, Eka |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book Bachelors |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2012
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unissula.ac.id/3860/1/Cover.pdf http://repository.unissula.ac.id/3860/2/Abstrak.pdf http://repository.unissula.ac.id/3860/3/Daftar%20Isi.pdf http://repository.unissula.ac.id/3860/4/Daftar%20Pustaka.pdf http://repository.unissula.ac.id/3860/ |
Daftar Isi:
- Latar Belakang: Hospitalisasi pada anak pra sekolah seringkali menimbulkan perilaku yang tidak kooperatif terhadap petugas kesehatan, untuk itu diperlukan suatu media untukanakyaitudengan kegiatan bermain yang disebut terapi bermain puzzle. Tujuan penelitian untuk mengidentifikasi pengaruh terapi bermain puzzle terhadap perilaku kooperatif anak pra sekolah selama hospitalisasi. Metode: Penelitian ini menggunakan desain pra-eksperiment dengan rancangan one group pretest-posttest. Pengumpulan data menggunakan lembar observasi. Jumlah sampel sebanyak 41 responden dengan teknik sampling consecutive sampling. Analisa data menggunakan uji wilcoxon signed rank test. Hasil: Berdasarkan hasil analisa diperoleh, karakteristik responden menurut umur 48,8% berusia 3 tahun, karakteristik menurut jenis kelamin 65,9% adalah lakilaki, karakteristik menurut riwayat hospitalisasi sebanyak 53,7% pernah, dan karakteristik menurut tindakan keperawatan 68,3% adalah invasif. Hasil uji wilcoxon signed rank test diperoleh nilai pvalue 0,000 (<0,05). Simpulan: Terapi bermain puzzle berpengaruh terhadap perilaku kooperatif anak pra sekolah selama hospitalisasi. Kata kunci: terapi bermain puzzle, perilaku kooperatif, hospitalisasi, pra sekolah Daftar Pustaka: 34 (2000-2012)