HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG ASI EKSKLUSIF DENGAN SIKAP IBU TERHADAP PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI DESA SUDIPAYUNG KECAMATAN NGAMPEL KABUPATEN KENDAL PADA TAHUN 2012
Main Author: | ASTUTI, VERONIKA NOVI |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book Bachelors |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2012
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unissula.ac.id/3746/1/Cover.pdf http://repository.unissula.ac.id/3746/2/Abstrak.pdf http://repository.unissula.ac.id/3746/3/Daftar%20isi.pdf http://repository.unissula.ac.id/3746/4/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://repository.unissula.ac.id/3746/ |
Daftar Isi:
- Latar belakang : Menyusui eksklusif adalah bayi hanya diberikan ASI saja tanpa tambahan cairan lain atau makanan padat . bayi hanya di beri ASI saja secara eksklusif sejak lahir sampai usia 6 bulan. Pemberian ASI secara eksklusif dapat mencegah kematian balita sebanyak 13%, sedangkan pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan dan dilanjutkan dengan pemberian ASI sampai lebih dari 2 tahun bersama makanan pendamping ASI yangtepat dapat mencegah kematian balita sebanyak 19%. Tujuan penelitian: Untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan ibu tentang ASI Eksklusif dengan sikap ibu terhadap pemberian ASI Eksklusif. Metode Penelitian: Survey analitik menggunakan pendekatan cross sectional dengan jumlah 30 responden. Uji hubungan antar variabel dalam penelitian ini menggunakan uji korelasi Chi-Square. Hasil penelitian: Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan kepada 30 responden sebagian besar responden memiliki tingkat pengetahuan cukup tentang ASI Eksklusif yaitu sebanyak 19 responden (63,3%) diantaranya memiliki sikap positif sebanyak 14 responden dan memiliki sikap negatif 5 responden, dan sebagian kecil responden yang memiliki tingkat pengetahuan kurang sebanyak 2 responden (6,7%) juga memiliki sikap positif. Didapatkan nilai X 2 hitung = 8,378 > X 2 tabel = 3,481, dan ρ value hitung = 0,003 < ρ value tabel = 0,05. Ini berarti nilai X 2 hitung signifikan, sehingga Ha diterima dan Ho ditolak, berarti ada hubungan tingkat pengetahuan tentang ASI eksklusif dengan sikap ibu terhadap pemberian ASI Eksklusif. Kesimpulan: sebagian besar responden memiliki pengetahuan cukup dan mempunyai sikap positif. Saran : Diharapkaan kepada tenaga kesehatan dalam langkah awal untuk menerapkan IMD (Inisiasi Menyusu Dini), kemudian menerapkan praktik pemberian ASI Eksklusif.