HUBUNGAN ANTARA TINGKAT RELIGIUSITAS DENGAN TINGKAT KECEMASAN LANSIA DALAM MENGHADAPI KEMATIAN DI KELURAHAN MUKTIHARJO KIDUL KOTA SEMARANG
Main Author: | Jumriani, Jumriani |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book Bachelors |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unissula.ac.id/3558/1/Cover.pdf http://repository.unissula.ac.id/3558/2/Abstrak.pdf http://repository.unissula.ac.id/3558/3/Daftar%20Isi.pdf http://repository.unissula.ac.id/3558/4/Daftar%20Pustaka.pdf http://repository.unissula.ac.id/3558/ |
Daftar Isi:
- Latar belakang: Religiusitas merupakan salah satu upaya dalam mengatasi kecemasan diharapkan akan mampu meningkatkan kesehatan mental lansia sehingga akan semakin siap menghadapi kematian. Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan di Kelurahan Muktiharjo kidul pada bulan Agustus 2015 terhadap 10 lansia, terdapat 7 lansia yang mengatakan sering kali merasa cemas atau kawatir dalam menghadapi kematian mengingat bahwa mereka masih belum memiliki banyak bekal amalan ibadah karena tidak bias beribadah secara baik.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan hubungan antara tingkat religiusitas dengan tingkat kecemasan lansia dalam menghadapi kematian di Kelurahan Muktiharjo Kidul Kota Semarang. Metode: Penelitian ini merupakan studi analitik korelasi dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah 87 lansia. Analisis yang digunakan adalah chi square. Hasil: Mayoritas responden adalah religious yaitu berjumlah 66 responden (75.9%). Mayoritas responden adalah mengalami kecemasan ringan yaitu berjumlah 67 (77%). Simpulan: Terdapat hubungan antara tingkat religiusitas dengan tingkat kecemasan lansia dalam menghadapi kematian di Kelurahan Muktiharjo Kidul Kota Semarang dengan p value 0.005 Kata Kunci : Religiusitas, kecemasan, kematian