DESAIN DAN ANALISIS PUSHOVER STRUKTUR GEDUNG 10 LANTAI TERHADAP BEBAN GEMPA SNI-1726-2012 Dengan Studi Kasus Gedung Hotel Safin Kabupaten Pati Jawah Tengah
Main Authors: | Jalil, Muhammad, Syarif, Muhammad |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book Bachelors |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unissula.ac.id/3487/1/Cover.pdf http://repository.unissula.ac.id/3487/2/Abstrak.pdf http://repository.unissula.ac.id/3487/3/Daftar%20Isi.pdf http://repository.unissula.ac.id/3487/4/Daftar%20Pustaka.pdf http://repository.unissula.ac.id/3487/ |
Daftar Isi:
- Posisi Indoinesia yang berada di wilayah jalur gempa Pasifik dan jalur gempa Asia, serta diapit lempeng Indo Australia dengan Indo Asia memunculkan potensi besar terjadinya gempa. Bencana gempa meneyebabkan terjadi kerusakan struktur bangunan. Saat terjadi gempa diharapkan bangunan mampu menerima gaya gempa pada level tertentu tanpa terjadi kerusakan yang signifikan pada strukturnya atau apabila struktur bangunan harus mengalami keruntuhan mampu memberikan perilaku nonlinear pada kondisi pasca-elastik sehingga tingkat keamanan bangunan terhadap gempa dan keselamatan jiwa penghuninya lebih terjamin. Kenyataan bahwa perilaku runtuhnya gedung berperilaku inelastis, maka dibutuhkan metode untuk memperkirakan perilaku inelastis akibat gempa untuk menjamin kinerja bangunan. Evaluasi kinerja dapat dilakukan dengan analisis static nonlinear pushover yang mengacu pada ATC-40 dan FEMA. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja gedung berdasarkan mekanisme terbentuknya sendi plastis pada balok, kolom serta hubungan base shear dengan displacement pada kurva pushover dan kurva seismic demand. Metode yang digunakan adalah analisis statik nonlinier pushover dengan menggunakan program ETABS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gaya geser gedung dari evaluasi pushover pada arah x tanpa core wall sebesar 2275,520 ton. Gaya geser dasar tersebut lebih besar dari gaya geser rencana. Maksimum total drift adalah 0,0009m, sehingga gedung termasuk dalam level kinerja Immediate Occupany (IO). Nilai displacement adalah 0,036 m. Sedangkan untuk gedung yang memakai core wall dari evaluasi pushover pada arah x sebesar3685,221 ton. Gaya geser dasar tersebut lebih besar dari gaya geser rencana. Maksimum total drift adalah 0,000957m, sehingga gedung termasuk dalam level kinerja Immediate Occupany (IO). Nilai displacement adalah 0,038 m.Displacement pada gedung tidak melampaui displacement maksimal, sehingga gedung aman gempa terhadap gempa rencana. Kata kunci : Spectrum capacity, pushover