PENGARUH PEMBERIAN SALEP EKSTRAK BINAHONG (Anredera cordifolia) TERHADAP JUMLAH FIBROBLAS PADA LUKA BAKAR - Studi Eksperimental pada Mencit (Mus musculus)
Main Author: | Saputri, Ritma Inggrid |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book Bachelors |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unissula.ac.id/2633/1/cover_1.pdf http://repository.unissula.ac.id/2633/2/daftar%20isi_1.pdf http://repository.unissula.ac.id/2633/3/abstrak_1.pdf http://repository.unissula.ac.id/2633/4/daftar%20pustaka_1.pdf http://repository.unissula.ac.id/2633/ |
Daftar Isi:
- Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh salep ekstrak binahong 20%,40%,60% terhadap jumlah fibroblast pada luka bakar. Binahong memiliki kandungan saponin, flavonoid, terpenoid yang diduga dapat merangsang makrofag mengekspresikan faktor-faktor pertumbuhan (TGF α, FGF dan EGF) yang akan memacu proses migrasi dan proliferasi fibroblas sehingga mempercepat penyembuhan luka bakar Penelitian eksperimental dengan rancangan post test only randomized kontrol group design ini menggunakan mencit (Mus musculus) dibagi menjadi 5 kelompok secara acak. Kelompok I sebagai kontrol tidak diberi perlakuan, kelompok II diberi aplikasi topikal dasar salep, kelompok III, IV, V masing-masing diberi aplikasi topikal salep ekstrak binahong 20%, 40%, 60% 3x/hari selama 14 hari. Hasil rata-rata jumlah fibroblast untuk kelompok I, II, III, IV, V masing-masing adalah 77,33; 42,80; 169,80; 232,00; 115,3. Hasil uji One Way Anova menunjukkan jumlah fibroblast pada semua kelompok terdapat perbedaan bermakna (p = 0,018). Hasil uji post hoc menunjukkan ada perbedaan signifikan pada semua kelompok (p<0,05). Berdasarkan data penelitian dapat disimpulkan bahwa pemberian salep ekstrak binahong 20%, 40%, 60% memiliki pengaruh yang bermakna terhadap jumlah fibroblast pada penyembuhan luka bakar dan salep ekstrak binahong 40% merupakan dosis efektif. Kata Kunci : salep ekstrak binahong, anredera cordifolia, jumlah fibroblast, penyembuhan luka bakar