PENGARUH PAPARAN ASAP KENDARAAN BERMOTOR TERHADAP VIABILITAS SPERMATOZOA PADA MENCIT galur Swiss webster - Studi Eksperimental pada Mencit (Mus musculus) Jantan

Main Author: Agustian, Catur
Format: Thesis NonPeerReviewed Book Bachelors
Bahasa: eng
Terbitan: , 2014
Subjects:
Online Access: http://repository.unissula.ac.id/2313/1/cover_1.pdf
http://repository.unissula.ac.id/2313/2/abstrak_1.pdf
http://repository.unissula.ac.id/2313/3/daftar%20isi_1.pdf
http://repository.unissula.ac.id/2313/4/daftar%20pustaka_1.pdf
http://repository.unissula.ac.id/2313/
Daftar Isi:
  • Asap kendaraan bermotor merupakan salah satu zat pencemar udara yang menyebabkan penyakit pada manusia. Asap kendaraan bermotor terdiri dari karbon monoksida (CO), sulfur oksida (SOx), nitrogen oksida (NOx), timbal (Pb). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh paparan asap kendaraan bermotor terhadap viabilitas spermatozoa pada mencit (Swiss webster). Penelitian eksperimental Post Test Only Control Group Design dilakukan pada 12 ekor mencit (Swiss webster), dibagi menjadi 2 kelompok yaitu 1 kelompok A (kontrol) dan 1 kelompok B (perlakuan) yang ditentukan secara acak. Kelompok A (kontrol) tidak diberi paparan asap kendaraan bermotor, sedangkan kelompok B (perlakuan) diberi paparan asap kendaraan bermotor dengan lama paparan 12 jam setiap harinya. Setelah perlakuan selama 1 bulan, dilakukan pemeriksaan viabilitas spermatozoa pada mencit (Swiss webster). Hasilrerata viabilitas spermatozoa kelompok A(kontrol) adalah 71,6 % sedangkan kelompok B (perlakuan) adalah 24,8 %. Hasil uji normalitas Shapiro wilk didapatkan data berdistribusi normal yaitu pada kelompok A (kontrol) p= 0,964 dan kelompok B (perlakuan) p= 0,493. Hasil uji Levene test didapatkan data homogen (p= 0,182). Hasil uji Independent Sample Test didapatkan perbedaan bermakna (p= 0,000) antara kelompok A (kontrol) dan kelompok B (perlakuan). Disimpulkan bahwapaparan asap kendaraan bermotor berpengaruh terhadap viabilitas spermatozoa mencit (Swiss webter). Kata kunci : asap kendaraan bermotor, viabilitas spermatozoa