Hubungan Konsep Diri Dengan Makna Hidup Pada Lansia Yang Tinggal Di Uresos Pucang Gading Semarang

Main Author: Adiningsih, Isna Amalia
Format: Thesis NonPeerReviewed Book Bachelors
Bahasa: eng
Terbitan: , 2014
Subjects:
Online Access: http://repository.unissula.ac.id/2096/1/Cover.pdf
http://repository.unissula.ac.id/2096/2/Abstrak.pdf
http://repository.unissula.ac.id/2096/3/Daftar%20Isi.pdf
http://repository.unissula.ac.id/2096/4/Daftar%20Pustaka.pdf
http://repository.unissula.ac.id/2096/
Daftar Isi:
  • Isna Amalia Adiningsih HUBUNGAN KONSEP DIRI DENGAN MAKNA HIDUP PADA LANSIA YANG TINGGAL DI UNIT REHABILITASI SOSIAL (URESOS) PUCANG GADING SEMARANG 47 Hal + 10 tabel Latar Belakang : Lanjut Usia (Lansia) merupakan tahap akhir dari perkembangan manusia,dimana lansia tidak hanya mengalami penurunan fisik, melainkan biologis dan sosialnya. Lansia yang tinggal di uresos umumnya melakukan aktivitas diwaktu dan tempat yang sama.tentu ini akan mempengaruhi konsep dirinya. Gangguan konsep diri inilah yang akan berpengaruh terhadap kebermaknaan hidup lansia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan konsep diri dengan makna hidup pada lansia yang tinggal di Uresos Pucang Gading Semarang. Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif non eksperimental dengan menggunakan pendekatan cros sectional. Pengumpulan data dilakukan menggunakan kuisioner dengan jumlah responden 56 dari total populasi 58. Menggunakan tehnik simple random sampling. Hasil : Hasil penelitian diperoleh sebanyak 16 responden (28,6%) mempunyai konsep diri negatif dengan makna hidup rendah dan 2 responden (3,6%) mempunyai konsep diri negatif dengan makna hidup tinggi. Sebanyak 17 responden (30,3%) mempunyai konsep diri positif dengan makna hidup tinggi dan 21 responden (37,5) mempunyai konsep diri positif dengan makna hidup yang tinggi. Simpulan : Ada hubungan konsep diri dengan makna hidup pada lansia yang tinggal di Uresos Pucang Gading Semarang. Kata kunci : Konsep diri, Makna Hidup, Lansia Daftar Pustaka : 37 (2000-2014)