PENGARUH ROTASI PEKERJAAN DAN JOB INSECURITY TERHADAP KINERJA PEGAWAI DENGAN STRES KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Studi Kasus Pada Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah)
Daftar Isi:
- Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis dan mendeskripsikan pengaruh reputasi merek, kualitas produk terhadap keputusan pembelian melalui nilai pelanggan sebagai variabel intervening. Penelitian ini menggunakan kuesioner untuk mengambil data pada dinas lingkungan hidup dan kehutanan pemerintah provinsi jawa tengah sebanyak 90 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, yang artinya teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu. Metode analisis ini menggunakan sobel test. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa adanya pengaruh positif dan signifikan antara variabel rotasi kerja terhadap stress kerja, pengaruh positif dan signifikan antara variabel job insecurity terhadap stress kerja, pengaruh negatif dan signifikan antara variabel rotasi kerja terhadap kinerja pegawai, pengaruh negatif dan signifikan antara variabel job insecurity terhadap kinerja pegawai, pengaruh negatif dan signifikan antara stress kerja terhadap kinerja pegawai. Serta variabel stress kerja terbukti memediasi variabel rotasi kerja terhadap kinerja pegawai dan variabel stress kerja terbukti memediasi variabel job insecurity terhadap kinerja pegawai. Kata kunci : rotasi kerja, job insecurity, stress kerja dan kinerja pegawai.