PENGARUH DEWAN PENGAWAS SYARIAH, PROFITABILITAS, LEVERAGE, DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP PENGUNGKAPAN ISLAMIC SOCIAL REPORTING PADA BANK UMUM SYARIAH DI INDONESIA
Daftar Isi:
- Perkembangan praktik tanggung jawab sosial dalam beberapa dekade terakhir ini menjadi sebuah sorotan penting di Indonesia. Pelaporan Islamic Social Reporting (ISR) adalah suatu pelaporan tanggung jawab sosial yang sesuai dengan prinsip-prinsip syariah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari variabel dewan pengawas syariah, profitabilitas, leverage dan ukuran perusahaan terhadap Islamic Social Reporting (ISR). Selain harga saham, pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan juga penting untuk diperhatikan dalam menilai kondisi suatu perusahaan dan menjadi acuan bagi para investor untuk menanam modal di perusahaan. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah Bank Umum Syariah (BUS) yang terdaftar di Otoritas Jasa Keungan (OJK) pada tahun 2014-2018. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah laporan keuangan dan laporan tahunan Bank Umum Syariah yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada tahun 2014-2018, sedangkan metode pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode purposive sampling yang kemudian diperoleh 7 sampel perbankan syariah. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan program SPSS versi 22.0. Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa dewan pengawas syariah berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap pengungkapan Islamic Social Rorting (ISR), sedangkan profitabilitas dan ukuran perusahaan berpengaruh positif terhadap pengungkapan Islamic Social Reporting (ISR). Selain itu, leverage berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap pengungkapan Islamic Social Reporting (ISR). Kata kunci: Dewan Pengawas Syariah (DPS), profitabilitas, leverage, ukuran perusahaan dan Islamic Social Reporting (ISR).