HUBUNGAN PENGETAHUAN TERHADAP KEPATUHAN DOKTER GIGI MUDA TENTANG KONTROL INFEKSI DI RSIGM SULTAN AGUNG SEMARANG Studi Terhadap Dokter Gigi Muda Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Islam Sultan Agung Semarang
Daftar Isi:
- Kejadian infeksi silang pada rumah sakit menjadi perhatian utama bagi pasien dan tenaga kesehatan lainnya. Kurangnya pengetahuan dan kepatuhan tindakan kontrol infeksi dapat membahayakan tenaga kesehatan dan pasien. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan pengetahuan terhadap kepatuhan dokter gigi muda tentang kontrol infeksi di RSIGM Sultan Agung Semarang. Jenis penelitian menggunakan Analitik Observasional pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel simple random sampling hasil 70 responden. Pengumpulan data dilakukan dengan cara kuesioner mengenai pengetahuan kontrol infeksi dan melakukan observasi kepatuhan kontrol infeksi. Analisis Statistik menggunakan uji korelasi Spearmen rho. Hasil penelitian menunjukkan tingkat pengetahuan dokter gigi muda pada tindakan hand hygiene (70%), tindakan penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) (55,71%), dan tindakan manajemen limbah (52,86%). Hasil observasi kepatuhan dokter gigi muda tentang kontrol infeksi pada tindakan hand hygiene (74,3%), penggunaan APD (84,3%), dan pada manajemen limbah (62,86%). Hasil uji statistik didapatkan bahwa pengetahuan hand hygiene dengan kepatuhan hand hygiene nilai (p=0,000), pengetahuan penggunaan APD dengan kepatuhan penggunaan APD nilai (p=0,000) sedangakan pengetahuan manajemen limbah dengan kepatuhan manajemen limbah nilai (p=0.000) Kesimpulan penelitian ini adalah pengetahuan berhubungan terhadap kepatuhan dokter gigi muda tentang kontrol infeksi di RSIGM Sultan Agung Semarang. Kata kunci : Pengetahuan, Kontrol Infeksi, Hand Hygiene, Penggunaan (APD) Manajemen Limbah.