PENGARUH WAKTU KONTAK CU-ZEOLIT DALAM KEMASAN PAPER WRAPPED SEBAGAI BAHAN DESINFEKTAN TERHADAP PERTUMBUHAN STAPHYLOCOCCUS AUREUS
Daftar Isi:
- Zeolit alam merupakan mineral alam yang mempunyai sifat cation reversible dan sifat adsorpsi. Sifat tersebut dapat dimanfaatkan dalam bidang kedokteran gigi sebagai bahan pembawa yang bersifat slow release kation logam berat sebagai antimikroba. S.aureus merupakan salah satu mikroorganisme yang menyebabkan infeksi pada manusia. Pemanfaatan zeolit alam sebagai material pembawa zat aktif logam berat Cu diharapkan dapat memperbaiki kekurangan material desinfektan sehingga menjadi material desinfektan yang dapat mengkontrol toksisitas terhadap manusia serta tidak mengurangi inaktivasi mikroorganisme. Mekanisme slow release Cu-zeolit membutuhkan waktu kontak untuk dapat menginaktivasi bakteri, semakin lama waktu kontak antara Cu-zeolit dengan bakteri maka semakin banyak bakteri yang terinaktivasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh waktu kontak Cu-zeolit dalam kemasan paper wrapped sebagai bahan desinfektan terhadap pertumbuhan S.aureus. Metode penelitian ini berjenis true eksperimental rancangan post test only design, terdiri dari 3 kelompok yaitu waktu kontak 30, 45 dan 60 menit dengan masing-masing kelompok terdiri dari 4 sampel. Uji antibakteri terhadap pertumbuhn S.aureus menggunakan 10 gram Cu-zeolit alam dalam kemasan paper wrapped dengan konsentrasi Cu 0,8 M dan ukuran zeolit 100 mesh. Hasil penelitian menunjukkan hasil rerata pertumbuhan S.aureus dengan waktu kontak 30, 45 dan 60 menit adalah 1,49±0,25x107CFU/mL, 1,72±0,52x107CFU/mL dan 0,83±0,49x107CFU/mL. Hasil uji One Way Anova menunjukkan tidak ada perbedaan yang signifikan (p>0,05). Kesimpulan tidak terdapat perbedaan yang bermakna dari pengaruh waktu kontak Cu-zeolit dalam kemasan paper wrapped sebagai desinfektan terhadap pertumbuhan S.aureus dan diperlukan penelitian lebih lanjut dengan menggunakan zeolit sintetik. Kata Kunci : Cu-zeolit alam kemasan, lama waktu kontak, S.aureus