HUBUNGAN EFIKASI DIRI DENGAN MEKANISME KOPING PADA PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK YANG MENJALANI HEMODIALISA DI RUMAH SAKIT ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG
Daftar Isi:
- Latar belakang: Seseorang yang sudah divonis dengan penyakit terminal seperti PGK akan mengalami kesulitan dalam menerima kondisinya dan biasanya pasien akan berusaha melakukan suatu tindakan untuk mengatasi situasi yang menekannya agar tidak makin memperparah penyakitnya. Dalam hal ini, efikasi diri menjadi modal dalam pengambilan suatu keputusan terkait dengan kondisi maupun keadaan yang dialami sehingga akan mempengaruhi mekanisme kopingnya. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan efikasi diri dengan mekanisme koping pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisa di RSI Sultan Agung Semarang. Metode: Jenis penelitian deskriptif kuantitatif dengan menggunakan desain cross sectional. Hasil: Hasil penelitian menggunakan uji statistik Chi-Square didapatkan nilai probalitas atau nilai p = 0,000 lebih kecil dari α 0,05. Hasil hipotesis menunjukan bahwa nilai signifikan kurang dari α maka Ho di tolak dan Ha diterima, artinya ada hubungan antara efikasi diri dengan mekanisme koping pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisa. Saran: Hasil penelitian ini dapat menambah wawasan ilmiah serta informasi untuk penelitian selanjutnya dengan metode yang sama ataupun beda tentang hubungan efikasi diri dengan mekanisme koping pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisa. Kata kunci : Efikasi Diri, Mekanisme Koping, Hemodialisa Kepustakaan : 27 (1994 – 2018)