HUBUNGAN PENINGKATAN BERAT BADAN IBU HAMIL DENGAN BERAT BAYI LAHIR DI RUMAH SAKIT ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG
Daftar Isi:
- Peningkatan berat badan ibu hamil merupakan salah satu upaya peningkatan status gizi yang akan mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan janin. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan peningkatan berat badan ibu hamil dengan berat bayi lahir di Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan rancangan cross sectional. Jumlah subjek penelitian sebanyak 30 ibu hamil yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Data diambil dari rekam medik Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang. Uji statistik yang digunakan adalah uji korelasi Spearman. Hasil penelitian didapatkan subjek penelitian dengan rata – rata usia ibu hamil 27,3 ± 3.32 tahun, usia kehamilan 38,1 ± 1,11 minggu. Data peningkatan berat badan ibu hamil yaitu kategori kurang 30%, normal 30%, berlebih 40%. Data berat bayi lahir yaitu berat bayi lahir rendah 13,3%, berat bayi lahir normal 70%, berat bayi lahir berlebih 16,7%. Hasil uji Spearman menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan dengan nilai p 0,000 (p<0,05) dan r = 0,652. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara peningkatan berat badan ibu hamil dengan berat bayi lahir dengan tingkat keeratan hubungan kuat dan arah hubungan positif, artinya semakin tinggi peningkatan berat badan ibu hamil maka berat bayi lahir semakin bertambah. Kata kunci : peningkatan berat badan ibu hamil, berat bayi lahir