Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Tingkat Ketergantungan, Tingkat Kekayaan Pemerintah Daerah, Belanja Daerah, Intergovermental Revenue, Ukuran Pemerintah Derah, Jumlah Legislatif dan Jumlah Temuan Audit BPK terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah . Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pemerintah kabupaten/kota di provinsi Jawa Tengah yang terdiri dari 35 kabupaten/kota. Pengambilan sampel menggunakan metode total sampling selama tahun 2014-2017 diperoleh sampel sebanyak 110 sampel. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis linier berganda dengan menggunakan SPSS versi 23.0. Sumber data untuk variabel tingkat ketergantungan, tingkat kekayaan daerah, belanja daerah, intergovermental revenue, ukuran pemerintah daerah dan temuan audit BPK didapatkan melalui website ttp://www.djpk.depkeu.go.id/. Serta data non keuangan, jumlah legislatih didapat dari situs resmi masing-masing daerah. Hasil penelitian yang berpengaruh positif signifikan terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah adalah Tingkat Kekayaan Daerah, Jumlah Legislatif, Jumlah Temuan Audit berpengaruh negatif signifikan terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah. Hasil penelitian yang berpengaruh positif tidak signifikan terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah adalah Tingkat dan Intergovermental Revenue. Belanja Daerah dan DaerahUkuran Pemerintah Daerah berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah. Kata-kata Kunci : Tingkat Kekayaan Pemerintah Daerah, Belanja Daerah, Dana Transfer, Ukuran Pemerintah Daerah, Jumlah Legislatif, Jumlah Temuan Audit BPK.