EVALUASI FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN PERBAIKAN SANITASI LINGKUNGAN MELALUI PROGRAM HIBAH AIR LIMBAH SETEMPAT
Daftar Isi:
- Dalam rangka mendukung upaya penanggulangan kemiskinan di wilayah Perdesaan, Kementrian Pekerjaan Umum melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya membuat Program Hibah Air Limbah Setempat untuk mengatasi masalah sanitasi air limbah bagi masyarakat khususnya masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) yang tidak mempunyai akses sanitasi yang layaksehingga dengan adanya Program Hibah air limbah Setempat dapat mengurangi BABS dan menjaga lingkungan agar tetap sehat dan bersih. Tujuan dari penelitian ini adalah Mengetahui faktor - faktor yang mempengaruhi partisipasi masyarakat untuk keberhasilan Perbaikan Sanitasi lingkungan, mengetahui faktor yang berpengaruh paling dominanterhadap keberhasilan Perbaikan Sanitasi lingkungan, dan mengetahui pengaruh keterlibatan masyarakat terhadap keberhasilan Perbaikan Sanitasi lingkungan melalui Program HALS. Data dalam penelitian ini diperolehdengan menetapkan sampel penelitian terdiri dari Aparat pemerintah, TFL, KSM Desa Raji, KSM Desa Bango, KSM Desa Sedo dengan kriteria responden yang memiliki pengalaman dan terlibat langsung dalam pelaksanaan program HALS serta metode analisis data menggunakan analisis faktor dan statistik regresi berganda program SPSS 21. Faktor-faktor yang mempengaruhi perbaikan sanitasi adalah partisipasi masyarakat tahap persiapan dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,288; partisipasi masyarakat tahap perencanaan dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,320; partisipasi masyarakat tahap pelaksanaan dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,249; tahap operasional dan pemeliharaan dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,702 sehingga Faktor yang berpengaruh paling dominan adalah tahap operasional dan pemeliharaan.Pengaruh keterlibatan masyarakat terhadap keberhasilan perbaikan sanitasi di Kecamatan Demak dari hasil penelitian ini adalah menjadikan masyarakat lebih aktif dalam meningkatkan dan memanfaatkan fungsi dari tangki septik terbangun. Kata kunci : faktor Keberhasilan, Perbaikan, Sanitasi