Daftar Isi:
  • Dilakukannya pengukuran dan perhitungan pada motor listrik cooling tower ini digunakan untuk pengecekan kinerja beberapa motor listrik cooling tower gedung A dan upaya yang dilakukakn untuk meningkatkan kinerja motor listrik menjadi sesuai standar motor listrik tersebut dengan merk, tipe dan ukuran yang tertera pada nameplate jika kinerja motor listrik tersebut ternyata lebih rendah dari standar kinerjanya. Metode penyelesaian yang dilakukan untuk pengambilan data menggunakan audit energi listrik dimana dikategorikan menjadi gambaran umum, mesin-mesin yang terpasang, peralatan penelitian, proses pengukuran, audit energi awal, data bangunan, audit energi rinci. Kesimpulan yang didapat dari hasil penelitian berupa jumlah rata-rata biaya listrik bulan oktober 2017, persentasi kinerja dari motor listrik cooling tower No 3 86,42%, No 1 86,09% dan No 4 86,51%, pembagian kondisi dibagi dalam low load dan overload. Untuk motor listrik dengan kondisi low load bisa dilakukan pengecekan dan melakukan perbaikan untuk meningkatkan kinerja motor listrik tersebut, untuk motor listrik dengan kondisi normal load dapat dilakukan pengecekan berkala untuk menjaga kondisi motor listrik dalam kondisi normal. Kata kunci : Audit Energi Listrik, Cooling Tower, Injection Moulding, Sarana Penunjang Produksi Gedung A PT ARISA, Interpolasi