Daftar Isi:
  • Latar Belakang :Banyak pasien yang beranggapan bahwa efek samping dari kemoterapi lebih buruk dibandingkan dengan penyakit kanker yang di deritanya. Hal ini mengakibatkan sebagian dari mereka yang telah terdiagnosa kanker disertai dengan rasa khawatir, cemas bahkan takut untuk menghadapi ancaman kematian dan rasa sakit saat menajalani kemoterapi. Kecemasan merupakan suatu perasaan khawatir dan ketidakpastian pada suatu perasaan, keadaan yang seperti ini memiliki objek yang tidak pasti namun bisa diukur dari respon fisiologis seperti kardiovaskuler, pernapasan, gastrointestinal dan juga neuromuscular. Kecemasan dapat ditangani secara farmakologi dan non farmakologi. Banyak terapi yang bisa dilakukan untuk mengurangi nyeri dan kecemasan, salah satunya yaitu dengan terapi religi mendengarkan bacaan Al – Quran. Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh mendengarkan bacaan Al-Quran terhadap penurunan kecemasan pada pasien yang menjalani kemoterapi. Metode :Penelitian ini menggunakan rancangan quasi eksperimen dengan pre – post test with control grup, yaitu rancangan yang menggunakan dua kelompok, antara lain kelompok yang diberi perlakuan (intervensi) dan kelompok pembanding (control). Hasil: Terdapat pengaruh yang signifikan antara kecemasan pada responden sebelum dan sesudah perlakuan (0,001, p <0,05). Maka terapi mendengarkan bacaan Al- Quran berpengaruh terhadap tingkat kecemasan pada pasien yang menjalani kemoterapi. Kata kunci : cemas, pengaruh bacaan Al-Qur’an