PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK ETANOLIK UMBI BAWANG LANANG (Allium sativum Var. Solo garlic) TERHADAP JUMLAH SEL LEYDIG DAN JUMLAH SEL SERTOLI PADA TIKUS JANTAN GALUR WISTAR
Daftar Isi:
- Ekstrak Etanolik Umbi Bawang Lanang (EEUBL) pada dosis 270 mg/ 200 g BB telah diteliti memiliki efek sebagai afrodisiak. EEUBL mengandung metabolit sekunder berupa flavonoid, alkaloid, dan saponin yang diduga berpengaruh terhadap sel Leydig dan sel Sertoli. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian EEUBL terhadap jumlah sel Leydig dan sel Sertoli pada tikus jantan galur wistar. Penelitian eksperimental ini menggunakan rancangan Post Test Only Control Group Design dengan sampel tikus jantan galur wistar sebanyak 25 ekor yang dibagi menjadi 5 kelompok. Kelompok I adalah kontrol negatif yang diberi Na-CMC 0,5%, kelompok II adalah kontrol positif yang diberi jamu pasak bumi. Kelompok III, IV, dan V diberi EEUBL dengan dosis berturut-turut 90mg/200 g BB; 180mg/200 g BB; 270mg/200 g BB. Analisis data menggunakan uji parametrik one way Anova dilanjutkan dengan uji Post Hoc. Hasil jumlah sel Leydig dengan uji Mann Whitney terdapat hasil berbeda bermakna antara kelompok kontrol negatif dengan kelompok kontrol positif (p<0,05), kelompok kontrol positif dengan dosis 90mg/ 200 g BB (p<0,05), kelompok negatif dengan dosis 270 mg/ 200 g BB (p<0,05). Hasil uji One Way Anova tidak ada perbedaan bermakna untuk jumlah sel Sertoli (p>0,05). Ekstrak etanolik umbi bawang lanang (Allium sativum var.solo garlic) mempunyai pengaruh terhadap peningkatan jumlah sel Leydig dan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap jumlah sel Sertoli. Kata kunci : Ekstrak etanolik umbi bawang lanang, jumlah sel Leydig, jumlah sel Sertoli.