PENGARUH VARIABILITAS PERSEDIAAN,INTENSITAS PERSEDIAAN, RASIO LANCAR,FINANCIAL LEVERAGE, VARIABILITAS HARGA POKOK PENJUALAN, DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP PEMILIHAN METODE PENILAIAN PERSEDIAAN (Studi Kasus pada Perusahaan Sub Sektor Tekstil dan Garment yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013-2016)

Main Author: Anissa, Nafia
Format: Thesis NonPeerReviewed Book Bachelors
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.unissula.ac.id/14001/1/Cover.pdf
http://repository.unissula.ac.id/14001/2/Abstrak.pdf
http://repository.unissula.ac.id/14001/3/Daftarisi.pdf
http://repository.unissula.ac.id/14001/4/Pernyataan_publikasi.pdf
http://repository.unissula.ac.id/14001/5/BabI.pdf
http://repository.unissula.ac.id/14001/6/BabII.pdf
http://repository.unissula.ac.id/14001/7/BabIII.pdf
http://repository.unissula.ac.id/14001/8/BabIV.pdf
http://repository.unissula.ac.id/14001/9/BabV.pdf
http://repository.unissula.ac.id/14001/10/Daftar_pustaka.pdf
http://repository.unissula.ac.id/14001/
Daftar Isi:
  • Industri tekstil dan garment saat ini menjadi industri strategis bagi perekonomian Indonesia mengingat Indonesia memiliki 250 juta penduduk, bahkan industri ini bagian sektor manufaktur terbesar ketiga di Indonesia dan menjadi salah satu sektor yang paling banyak menyerap tenaga kerja. Persediaan merupakan faktor utama kelancaran operasional dalam perusahaan dagang dan manufaktur tidak terkecuali tekstil dan garment. Persediaan akan mempermudah atau memperlancar jalannya operasi perusahaan yang dilakukan secara berturut-turut untuk memproduksi barang-barang serta menyampaikan kepada pelanggan. Persediaan barang dagang merupakan kunci utama dalam jenis usaha dagang dan manufaktur. Jika diibaratkan, persediaan merupakan kebutuhan primer dalam jenis usaha dagang dan manufaktur, karena ketika terjadi masalah dalam persediaan, maka akan terganggu pula semua kegiatan operasional perusahaan. Objek penelitian yang diamati dalam penelitian ini adalah Perusahaan Tekstil dan Garment di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2013-2016, sedangkan lingkup dari penelitian ini adalah penggunaan metode akuntansi persediaan FIFO dan metode rata-rata. Metode pengambilan sampel dengan menggunakan Purposive Sampling Method, sedangkan teknik analisa data yang digunakan adalah Teknik Regresi Logistik Ordinal dengan alat bantu program SPSS 23.0. Kesimpulan penelitian ini adalah Variabilitas persediaan berpengaruh negatif tetapi tidak signifikan terhadap pemilihan metode penilaian persediaan ; Intensitas persediaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap pemilihan metode penilaian persediaan ; Rasio Lancar berpengaruh negatif dan signifikan terhadap pemilihan metode penilaian persediaan ; Financial Leverage berpengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap pemilihan metode penilaian persediaan ; Variabilitas HPP berpengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap pemilihan metode penilaian persediaan ; dan Ukuran perusahaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap pemilihan metode penilaian persediaan. Kata Kunci : Variabilitas persediaan, Intensitas persediaan, Rasio Lancar, Financial Leverage, Variabilitas HPP, Ukuran perusahaan, pemilihan metode penilaian persediaan, Perusahaan Tekstil dan Garmen, Bursa Efek Indonesia