TINGKAT PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PENGELOLAAN WISATA BUDAYA MAKAM SUNAN KUDUS
Daftar Isi:
- Keberagaman wisata religi makam Sunan Kudus memberikan konsekuensi pada pengelolaannya, yang tidak dapat dibebankan hanya kepada pemerintah, tetapi juga pihak paling dekat dengan lokasi wisata yaitu masyarakat setempat sekitar lokasi wisata sebagai pengelola wisata. Oleh karena itu partisipasi masyarakat merupakan kunci utama dalam peningkatan eksistensi wisata untuk menjaga kelestarian keberagaman pada wisata budaya makam Sunan Kudus. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui tingkat partisipasi masyarakat dalam pengelolaan wisata budaya makam Sunan Kudus. adapun sasaran yang dilakukan guna mencapai tujuan tersebut adalah mengidentifikasi bentuk partisipasi dan tingkat partisipasi masyarakat. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode dan pendekatan penelitian kualitatif deduktif dan rasionalistik. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam terhadap instansi terkait terutama pada pengelola wisata budaya makam Sunan Kudus dan observasi/ pengamatan lapangan terhadap kondisi obyek wisata dan kondisi aktivitas kegiatan obyek wisata serta mengumpulkan dokumentasi berupa gambar-gambar. Dimana peneliti sebagai kunci, dan teknik analisis data bersifat deduktif. Hasil dari penelitian ini adalah partisipasi yang dilakukan oleh masyarakat Desa Kauman terhadap pengelolaan kegiatan di wisata Sunan Kudus tergolong dalam bentuk partisipasi nyata yang masuk pada tipe partisipasi intensif materiil, sehingga dalam penggolongan tingkatan partisipasi ini masyarakat Desa Kauman masuk pada tingkatan tokenisme atau masayarakat sebagai alat dalam pengelolaan kegiatan di wisata budaya makam Sunan Kudus. Kata Kunci : Partisipasi Masyarakat, Wisata Budaya