Daftar Isi:
  • ABSTRAK Volume lalulintas yang terus meningkat di daerah Semarang-Batang. menimbulkan kemacetan pada ruas-ruas jalan menuju ataupun keluar Kota Semarang yang mengakibatkan kerugian waktu dan BOK. Pembangunan tol Semarang–Batang yang berfungsi untuk mengurangi kemacetan, Maka diperlukan analisa kelayakan kembali pada kondisi sekarang. Metodologi yang digunakan meliputi: evaluasi kinerja jalan Pantura menggunakan PKJI 2014; Kelayakan investasi dipilih berdasarkan perhitungan biaya konstruksi. Untuk mengetahui Volume Lalu lintas dilakukan dengan survey traffic counting selama 1 hari dari pukul 06.00 s/d 20.00 diruas jalan Exit Tol Kaliwungu dan Ruas Jalan Exit Tol Krapyak. kelayakan ekonomi terhadap penghematan Biaya Operasional Kendaraan ; analisa kelayakan finansial terhadap NPV, BCR, IRR, BEP dan NPV=0; Jalan tol Semarang – Batang layak secara ekonomi.. Jalan tol Semarang – Batang juga layak secara Ekonomi dengan nilai NPV= Rp 32.957.183.072.717; nilai BCR= 2,95; nilai IRR= 14,011%, BEP 2047 Kata kunci :Jalan tol Semarang-Batang, Studi Kelayakan