Daftar Isi:
  • Diabetes Mellitus kronis merupakan penyakit yang ditandai dengan meningkatnya kadar gula darah dalam kurun waktu yang lama sehingga dapat mempengaruhi kualitas spermatozoa. Ekstrak Etanolik Buah Parijoto memiliki kandungan flavonoid yang berpotensi sebagai antioksidan alami yang mencegah kerusakan sel beta pankreas pada DM kronis. Tujuan penelitian untuk mengetahui EEBP memiliki pengaruh terhadap kualitas spermatozoa tikus jantan galur wistar model DM kronis ditinjau dari jumlah dan viabilitasnya. Penelitian ini dilakukan dengan rancangan post test only control group design, menggunakan 25 ekor tikus jantan galur wistar usia 2 bulan dengan berat badan 100-200 gram terbagi 5 kelompok. Kelompok 1 yaitu kontrol normal, kelompok 2 yaitu kontrol negatif diinduksi aloksan 100mg/kgBB, kelompok 3,4, dan 5 yaitu diinduksi aloksan dan diberikan EEBP dengan dosis secara berturut-turut 100mg/kgBB, 250mg/kgBB, dan 500mg/kgBB. Tikus kelompok negatif dibiarkan selama 4 minggu untuk mencapai diabetes mellitus kronis. Analisa data yaitu jumlah dan viabilitas spermatozoa menggunakan one way anova dilanjut pos hoc LSD. Rerata jumlah spermatozoa pada kelompok 1,2,3,4, dan 5 secara berturut-turut 25.99 juta/ml; 9.41 juta/ml; 12.34 juta/ml; 13.57 juta/ml; dan 22.4 juta/ml. Rerata viabilitas spermatozoa pada kelompok 1,2,3,4, dan 5 secara berturut-turut 83.42%; 29.07%; 39.44%; 47.83%; dan 69.23%. Hasil penelitian jumlah dan viabilitas spermatozoa menunjukkan perbedaan yang bermakna antara kelompok negatif dengan dosis 250mg/kgBB dan 500mg/kgBB. Ekstrak etanolik buah parijoto terbukti memiliki pengaruh terhadap kualitas spermatozoa pada tikus jantan galur wistar model DM kronis. Kata Kunci : Diabetes mellitus kronis, Flavonoid, Ekstrak buah Parijoto, Kualitas Spermatozoa