GAMBARAN PELAKSANAAN TRIAGE DAN RESPON TIME DI RUANG INSTALASI GAWAT DARURAT RUMAH SAKIT ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG
Daftar Isi:
- Latar Belakang : Pelaksanaan triage dan respon time sepenuhnya dilakukan oleh perawat, yang berwenang penuh atas operasional kegiatan di ruang triage sampai dengan penentuan prioritas kegawatdaruratan pasien yang berdasarkan Standar Operasional Prosedur (SOP) dan kebijakan rumah sakit tentang triage dan respon time pasien IGD. Hasil penelitian sebelumnya didapatkan bahwa pelaksanaan triage dan respon time tersebut sepenuhnya belum dilakukan oleh perawat di ruang triage. Metode : Metode yang digunakan dalam penelitian adalah deskriptif kuantitatif, melibatkan 20 responden dengan teknik Total Sampling. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi Standar Operasional Prosedur (SOP) triage dan respon time Rumah Sakit Sultan Agung Semarang. Hasil : Pada analisa data didapatkan hasil bahwa pelaksanaan triage kategori tepat sebanyak 9 responden (45%) dan kategori tidak tepat sebanyak 11 responden (55%). Sedangkan pelaksanaan respon time kategori tepat 19 responden (95%) dan kategori tidak tepat sebanyak 1 responden (5%). Kesimpulan : Perawat dalam pelaksanaan triage dan respon time sepenuhnya belum sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) Rumah Sakit Islam Sultan Semarang. Kata Kunci : Perawat, Triage, Respon Time