ANALISIS GAYA BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS IX F PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI) DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) NEGERI 1 MRANGGEN DEMAK
Daftar Isi:
- Gaya belajar dan metode guru mengajar merupakan salah satu faktor yang menentukan hasil belajar peserta didik. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini yaitu untuk mengetahui gaya belajar peserta didik kelas IX F dan menganalisis hubungan antara gaya belajar peserta didik dengan metode guru mengajar pada mata pelajaran pendidikan agama Islam di SMP Negeri 1 Mranggen Demak. Subjek penelitian ini dilakukan peserta didik kelas IX F yang berjumlah 36 anggota. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan mix methods, yakni penelitian kuantitaif dan kualitatif. Penelitian kuantitatif dilakukan untuk mengetahui gaya belajar peserta didik, sedangkan penelitian kualitatif dilakukan untuk menganalisis hubungan antara gaya belajar dan metode guru mengajar. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan skala psikologi, observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Analisis data meliputi analisis deksriptif presntase dan analisis analitik. Hasil penelitian menujukkan peserta didik kelas IX F mempunyai tipe gaya belajar auditorial 17 orang (47,2%), visual 11 orang (30,6%), kinestetik 5 orang (13,9%), visual-auditorial 1 orang (2,8%), auditorial-kinestetik 1 orang (2,8%) dan visual-auditorial-kinestetik 1 orang (2,8%). Hasil analisis analitik menunjukkan terdapat hubungan yang positif antara gaya belajar peserta didik dengan metode guru mengajar pendidikan agama Islam. penggunaan metode ceramah, qishah dan penjelasan materi ditulis di papan tulis pada penyampaian materi zakat, haji dan umrah menunjukkan hasil bahwa peserta didik tipe auditorial mudah menyerap pelajaran dengan cara mendengarkan guru menjelaskan materi, sedangkan peserta didik visual mudah menyerap pelajaran dengan cara melihat penjelasan materi di papan tulis dan peserta didik kinestetik mudah menyerap pelajaran dengan cara bergerak yakni mencatat materi yang dijelaskan oleh guru serta peserta didik yang memiliki kombinasi gaya belajar dapat menyerap materi melalui cara yang mereka sukai. Kesimpulan penelitian ini adalah gaya belajar peserta didik kelas IX F pada mata pelajaran pendidikan agama Islam di SMP Negeri 1 Mranggen Demak di dominasi oleh gaya belajar auditorial yakni sebanyak 17 orang (47,2%) dan terdapat hubungan yang positif antara gaya belajar peserta didik dengan metode guru mengajar. Kata Kunci : Gaya Belajar, Pendidikan Agama Islam