Daftar Isi:
  • Latar Belakang : Siklus haid merupakan waktu sejak hari pertama menstruasi sampai datangnya haid pada periode berikutnya. Menstruasi terjadi secara normal siklusnya berkisar antara kurang lebih 21-35 hari. Mempunyai siklus haid 28 hari hanya 10-15% selama 3-5 hari, ada juga 7-8 hari. Metode : Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif adapun bentuk penelitian ini menggunakan cross sectional. pengumpulan data menggunakan lembar kuesioner. Jumlah responden 74 mahasiswa dengan total sampling data yang diperoleh diolah secara statistik menggunakan Rank Spearman. Hasil : Hasil analisa data penelitian menunjukkan 74 responden, berusia rata-rata 22 tahun dengan usia terendah 20 tahun dan usia tertinggi adalah 24 tahun, mahasiswi dengan tidak cemas terdapat 19 responden (25,7%), mahasiswi yang mengalami kecemasan ringan dan kecemasan sedang masing-masing terdapat 14 responden (18,9%), dan mahasiswi yang mengalami kecemasan berat terdapat 25 responden dan 2 responden (2,7%) mengalami panik, mahasiswi yang mempunyai siklus menstruasi memanjang terdapat 24 responden (32,4%), sedangkan mahasiswi dengan siklus menstruasi memendek terdapat sebanyak 15 responden, dan sebanyak 35 responden (47,3%) mengalami siklus menstruasi normal. Hasil uji statistik didapatkan nilai hubungan didapatkan nilai koefisien korelasi sebesar 0,782 dengan nilai p sebesar 0,000 (P< 0,05), sehingga dinyatakan ada hubungan bermakna antara tingkat kecemasan dengan siklus menstruasi pada mahasiswi semester akhir prodi S1 Keperawatan. Simpulan : Ada hubungan bermakna antara tingkat kecemasan dengan siklus menstruasi pada mahasiswi semester akhir prodi S1 Keperawatan. Kata kunci : Tingkat Kecemasan, siklus menstruasi