Daftar Isi:
  • Pertumbuhan beban pada sistem tenaga lisrik akan terus meningkat seiring dengan meningkatnya pembangunan dan juga kemajuan teknologi. Pertumbuhan beban di era modern seperti dewasa ini banyak peralatan listrik yang memiliki beban yang besifat induktif seperti motor-motor listrik , AC , dan beban yang bersifat induktif lainya, tentu beban-beban listrik yang bersifat induktif ini membutuhkan daya reaktif guna pembentukan medan magnet sedangkan di sistem kelistrikan seperti sistem distribusi tidak memiliki suplai daya reaktif di sekitar beban sehingga kebutuhan daya reaktif akan di pikul oleh generator di pusat pembangkitan. Salah satu metode yang banyak di gunakan untuk mensuplai daya reaktif dari sistem adalah dengan penambahan kapasitor bank pada sistem tenaga listrik tersebut sehingga akan menaikan faktor daya dan juga akan mengurangi rugi daya pada sistem. Pemasangan kapasior bank pada sistem distribusi 20 kv pada penyulang krapyak 03 sebesar 3,79 mvar dengan total nilai investasi sebesar Rp 2.516.360.000 dengan lama payback periode selama 27,3 bulan pemasangan kapasiotor bank ini dapat mesuplai kebutuhan daya reaktif pada penyulang tersebut. Dari hasil perhitungan setelah pemasanagn kapasitor bank pada penyulang tersebut dapat menurunkan tingkat tegangan jatuh pada penyulang yang semula melebihi batas SPLN T6 001 :2013 yaitu lebih dari 10 % menjadi memenuhi batas SPLN T6 001 :2013 dan juga dapat menekan rugi-rugi daya aktif dan daya reaktif sebesar 22%. Kata kunci : kapasitor bank , kualitas daya , ETAP 12.6.0