Daftar Isi:
  • Swamedikasi merupakan upaya masyarakat dalam mengobati dirinya sendiri, yang biasanya dilakukan untuk mengatasi keluhan-keluhan dan penyakit ringan yang dialami oleh masyarakat.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil evaluasi pelayanan komunikasi, informasi, dan edukasi (KIE) Obat Bebas dan Bebas Terbatas oleh Tenaga Teknis Kefarmasian di Apotek Hastuti Farma Madiun periode April 2019.Penelitian ini bersifat survei deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan membagikan kuesioner kepada 100 responden yang membeli obat bebas dan bebas terbatas. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, dengan teknik kuesioner, observasi, dokumentasi. Data diolah dengan metode statistik sederhana dengan menghitung persentasenya dan dianalisis secara deskriptif, kemudian dibandingkan dengan jurnal-jurnal penelitian yang relevan. Hasil penelitian pelaksanaan pemberian pelayanan komunikasi, informasi, dan edukasi (KIE) obat bebas dan bebas terbatas oleh Tenaga Teknis Kefarmasian di Apotek Hastuti Farma Madiun,dari 9 aspek evaluasi dapat disimpulkan bahwa Tenaga Teknis Kefarmasian belum optimal dalam melakukan pelayanan KIE obat bebas dan bebas terbatas di apotek, dengan hasil evaluasi terdapat 4 penilaian yang menunjukkan hasil yang optimal, meliputi (1) keramahtamahan dalam berkomunikasi (98%), (2) jelas dalam berkomunikasi (97%), (3) penyampaian nama obat (72%), dan (4) informasi aturan pemakaian obat (78%). Sedangkan 5 aspek yang lainnya belum optimal, dengan penilaian rendah meliputi (1) penyampaian informasi indikasi obat (5%), (2) informasi cara pemakaian obat (7%), (3) informasi cara penyimpanan obat (3%), (4) informasi tentang efek samping obat (0%), dan (5) edukasi berapa lama pemakaian obat (3%)