Kelancaran Pengeluaran Barang Impor Sebagai Akibat dari Proses Customs Clearance pada PT. Cahaya Moda Indonesia
Main Author: | ENI, KUSTIYATI |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Pdf |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.pip-semarang.ac.id/2684/1/531611306225K_PROSIDING_FULL%20TEXT.pdf http://repository.pip-semarang.ac.id/2684/ http://repository.pip-semarang.ac.id/ |
Daftar Isi:
- Intisari- Proses pengeluaran barang impor dari kawasan pabean, importir menunjuk perusahaan jasa atau yang disebut dengan EMKL (Ekspedisi Muatan Kapal Laut). Proses pengeluaran barang impor dari kawasan pabean sering terjadi pengambatan. Penghambatan tersebut terjadi karena terhambatnya proses Customs Clearance sehingga barang impor harus berada di tempat penumpukan yang cukup lama. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang penghambat, dampak, dan upaya peningkatan proses Customs Clearance. Metode penelitian ini mengguakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Sumber data adalah data primer dan sekunder.Teknik pengumpulan data diperoleh melalui observasi, wawancara, dokumentasi dan studi pustaka Hasil penelitian menunjukan bahwa faktor terhambatnya proses Customs Clearance diantaranya Human Errors dan kurangnya keterampilan karywan, importir yang terlambatnya menyerahkan dokumen kepada pihak EMKL, dan adanya dokumen belum diperpanjang masa berlakunya. Dampak yang terjadi diantaranya dwelling time dan pembengkakan biaya penumpukan dan demurrage container. Upaya yang dilakukan yaitu dengan meningkatkan kualitas SDM dan mempercepat proses Customs Clearance dengan memaksimalkan status SPPB.