ANALISIS PLAN REHAB BERDASARKAN PLAN BLASTING DAN LEAD & LAG TERHADAP DAMAGE PADA TAMBANG BAWAH TANAH GRASBERG BLOCK CAVING (GBC) PT. FREEPORT INDONESIA (PTFI) DISTRIK TEMBAGAPURA KABUPATEN MIMIKA PROVINSI PAPUA
Main Authors: | Sani, Yance, Cahyono, Yudho Dwi Galih |
---|---|
Format: | Article info application/pdf Proceeding |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Prosiding Seminar Teknologi Kebumian dan Kelautan
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
https://ejurnal.itats.ac.id/semitan/article/view/1014 https://ejurnal.itats.ac.id/semitan/article/view/1014/899 |
Daftar Isi:
- Batuan yang rusak di Tambang GBC pada tahap produksi terutama disebabkan oleh displacement di sekitar dril drift. dua faktor utama yang mempengaruhi nilai displacement yaitu akibat blasting, dan pengaruh lead and lag pada tambang GBC. displacement akibat blasting mencapa 0,003 mm sampai dengan 40 mm/ blasiting. sedangkan batas maksimum jarak lead and lag antar satu dril drift mencapai 8 ring (17,4 meter). Kekuatan batuan pada dril drift akan tidak stabil dan hancur ketika tegangan melewati nilai batas maksimum sehingga untuk menentukan rehab berdasarkan parameter preventive support maintenance (PSM) tingkat kerusakan pada dril drift akibat displacement dibagi menjadi 4 kelas. kelas 0 dengan tidak ada kerusakan, kelas 1 dengan kerusakan ringan, kelas 2 dengan kerusakan sedang, kelas 3 dengan rusak berat, dan kerusakan 4 dengna kerusakan sangat berat. Contoh kasus kerusakan yang terjadi berdasarkan pemantauan displacement di 15 dril drift area PB2S mulai dari dril drift 23 south sampai dengan 30 south.