Landslide Hazard in Sukabumi Regency based on Weight of Evidence (WoE), Logistic Regresion (LR) and WoE-LR Combination Methods: Bahaya Longsor di Kabupaten Sukabumi berbasis Metode Weight of Evidence (WoE), Logistic Regression (LR) dan Kombinasi WoE-LR

Main Authors: Kusmajaya, Sumardani, Tjahjono, Boedi, Barus, Baba
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: Departemen Ilmu Tanah dan Sumberdaya Lahan, Fakultas Pertanian, IPB University , 2022
Subjects:
Online Access: http://journal.ipb.ac.id/index.php/jtanah/article/view/32227
http://journal.ipb.ac.id/index.php/jtanah/article/view/32227/23609
Daftar Isi:
  • Tingginya kejadian longsor di Kabupaten Sukabumi menjadi penyebab diperlukannya data dan informasi kawasan yang memiliki potensi longsor. Identifikasi potensi longsor dapat dilakukan melalui berbagai pendekatan dimana metode statistik adalah pendekatan yang paling banyak digunakan untuk pemetaan longsor. Maka dari itu, tujuan penelitian ini adalah memprediksi longsor di Kabupaten Sukabumi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode Weight of Evidence (WoE), Logistic Regression (LR), dan kombinasi WoE-LR. Hasil pengujian menunjukkan bahwa parameter yang layak digunakan menjalankan model adalah jarak dari jalan, jarak dari sungai, jarak dari patahan, SPI, TWI, Elevasi dan Lereng. Hasil metode WoE menunjukkan bahwa parameter elevasi <300 m, jarak dari jalan >200 m dan jarak dari sungai >100 m merupakan kelas parameter yang tidak baik untuk memprediksi longsor. Sebaliknya, parameter lereng 8–15%, jarak dari jalan 31–70 m dan elevasi 700–800 baik digunakan untuk memprediksi longsor. Pada metode LR, parameter elevasi dan jarak dari jalan secara signifikan berpengaruh terhadap longsor. Hasil metode kombinasi WoE-LR menunjukkan bahwa parameter jarak dari jalan dan SPI merupakan parameter yang kurang baik untuk memprediksi longsor. Sebaliknya, parameter lereng dan TWI merupakan parameter yang paling baik untuk memprediksi bahaya longsor. Berdasarkan pengujian ketiga metode tersebut, dapat disimpulkan bahwa metode kombinasi WoE-LR adalah metode yang paling baik dalam memprediksi bahaya longsor di wilayah penelitian.
  • The high frequency of landslides in Sukabumi Regency caused the need for data and information of potential landslides areas. The most widely used method to identify potential landslides is stastical method. Therefore, this study aims to predict landslide hazard in Sukabumi Regency. This research used Weight of Evidence (WoE), Logistic Regression (LR), and WoE-LR combination methods. Results showed that suitable parameters for running the models are distance from road, distance from river, distance from fault, SPI, TWI, elevation and slope. WoE method’s results showed elevation <300 m, distance from road >200 m and distance from friver >100 m are bad parameter classes to predict landslides in this study area. Whereas slope 8-15%, distance from road 31-70 m and elevation 700-800 m are good parameters to predict landslide potential. As for LR method, elevation and distance from road have significant effect on landslides. WoE-LR combination method’s results showed distance from road and SPI are bad parameters for predicting landslide potential. Conversely, slope and TWI are the best parameters to predict landslide hazards, including elevation, distance from fault and distance from river. Therefore it can be concluded that WoE-LR combination method is the best for predicting landslide hazard in the study area.