FLY ASH SEBAGAI ALTERNATIF PENGGANTI SEMEN PADA BETON GEOPOLIMER RAMAH LINGKUNGAN
Main Authors: | Indrayani, Indrayani, Delvianty, Jessica, Selmina, Mutiara, Herius, Andi, Noerdin, Revias |
---|---|
Format: | Article NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Kemenperindag
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.polsri.ac.id/8450/1/17.%20Fly%20ash%20sebagai%20alternatif%20pengganti%20semen%20geopolimer....pdf http://eprints.polsri.ac.id/8450/ |
Daftar Isi:
- Pembangunan infrastruktur terus dilakukan untuk percepatan pembangunan dalam mengejar ketinggalan dan meningkatkan daya saing nasional. Pelaksanaan pembangunan harus ramah lingkungan agar tidak menimbulkan dampak negatif sehingga pembangunan berkelanjutan dapat terwujud. Beton geopolimer merupakan teknologi beton yang ramah lingkungan dimana bahan dasar dari beton tersebut bukan menggunakan semen, melainkan sisa pembakaran batu bara, yaitu abu terbang (fly ash), sehingga sisa pembakaran batu bara dapat dimanfaatkan karena fly ash yang tidak dimanfaatkan dapat menyebabkan pencemaran lingkungan. Metode yang digunakan dalam pengujian beton polimer ini menggunakan acuan SNI terhadap beberapa pengujian diantaranya pengujian agregat, pengujian kuat tekan beton normal K225 dan beton geopolimer dengan campuran larutan alkali berupa natrium silikat (Na2SiO3) dan natrium hidroksida (NaOH), dalam perbandingan 1:1; 3:1; 5:1 pada umur 7, 14, dan 28 hari. Dari hasil pengujian kuat tekan beton didapatkan kekuatan beton geopolimer meningkat pada campuran alkali dengan perbandingan 5:1, yaitu sebesar 395,56 kg/cm2. Kenaikan kuat tekan beton ini sebesar 41,20 % dibanding dengan kuat tekan beton normal dengan kuat tekan 232,59 kg/cm2