Daftar Isi:
  • Perpustakaan merupakan wadah untuk memberikan pelayanan kepada para pengunjung agar dapat mendapatkan informasi sesuai dengan yang dibutuhkan. Proses yang kompleks menuntut suatu instansi perpustakaan mencari cara agar proses yang ada dapat berjalan dengan lebih efisien. Dan teknologi identifikasi dapat meningkatkan kinerja pelayanan perpustakaan. Diantara teknologi identifikasi, terdapat teknologi barcode yang telah diterima dan diterapkan secara luas untuk mempercepat transaksi, pengelolaan koleksi dan data. Sebagai bentuk dari suksesor dari barcode, RFID (Radio Frequency Identification) dapat melakukan control otomatis untuk banyak hal. RFID (Radio Frequency Identification) adalah teknologi compact wireless yang diunggulkan untuk mentransformasikan dunia komersial. Sistem-sistem RFID menawarkan peningkatan efisiensi dalam pengendalian inventory control dalam pengidentification barang ataupun buku didalam perpustakaan. Untuk berfungsinya sistem RFID, diperlukan sebuah reader atau pembaca data yang dapat membaca data tag dengan benar dan mengomunikasikan ke komputer. Kontak antara tag dan reader RFID dilakukan dengan pengiriman gelombang elektromagnetik. Ketika ada sebuah tag yang dirancang pada frekuensi yang sesuai dan berada pada rentang bacanya, reader akan membaca data yang ada pada tag tersebut.