Daftar Isi:
  • Exhaust Gas Temperaturemerupakansalahsatuindikasipada engine pesawat yang sangatpentingdalamsuatupenerbangan. Indikasiiniharusselaludipantaubaikoleh pilot saat terbang ataupunmekaniksaatmelakukanperawatan. Hal iniharusdilakukankarenaExhaust Gas Temperaturemempunyaiperan yang riskansaat pesawat sedang terbang, dimanaExhaust Gas Temperatureharusdibatasi (Limit)padarangesuhutertentu. Temperatur yang dipantau tidak boleh kurangataupunlebihdarirange yang telahditetapkan. JikaExhaust Gas Temperatureberadadibawahrangeberartisebuah pesawat kekurangangayadorong. JikaExhaust Gas Temperatureberadadiatasrange, panasdarigas buangdapatmerusakengineitusendiri. Makadariituuntukbisamemantaudanmengetahuisistemkerjadari Exhaust Gas Temperature ini, dibuatlahsimulasi Exhaust Gas Temperature yang memilikiprinsipkerjasesuaidenganapa yang adapada pesawat. PadaperancangansimulasiExhaust Gas Temperatureiniterbagimenjadi 2 bagian, yaituEGT Housingdanrangkaianelektronik. EGT Housingberfungsisebagaitempatterjadinyapembakaran yang akanmenghasilkanExhaust Gas Temperature. RangkaianelektronikberfungsisebagaipengontroldanpemantaudariExhaust Gas Temperaturepadasimulasiini. Simulasi Exhaust Gas Temperature inidapatmembuktikanbahwa Exhaust Gas Temperature pada pesawat dapatdibuatdenganrangkaianelektronik yang umumdigunakandandapatmembuktikankalau Exhaust Gas Temperature itumemangharusdibatasipada range tertentu.