Daftar Isi:
  • Pemanfaatan biodiesel terus dikembangkan seiring dengan kebutuhan energi yang terus meningkat. Pada penelitian ini, biodiesel diperoleh dengan mengkonversi minyak jelantah menggunakan katalis heterogen NaOH/karbon aktif dengan metode transesterifikasi. Diharapkan hasil penelitian dapat mengetahui pengaruh persen katalis dan suhu reaksi dalam mengkonversi minyak jelantah menjadi biodiesel yang memenuhi SNI 04-7182-2006. Proses transesterifikasi dilakukan dengan rasio molar minyak dan metanol 1:2 selama 2 jam sebagai variabel tetap. Sedangkan variabel tak tetap yang digunakan adalah suhu reaksi yang divariasikan pada 50, 55, 60, dan 65 oC, dan persen katalis yang digunakan yaitu 3%, 4%, dan 5% katalis b/b. Biodiesel maksimal yang dihasilkan adalah pada reaksi dengan 3% katalis pada suhu reaksi 60oC yaitu 96,15% biodiesel.