ctrlnum 7745
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://eprints.polsri.ac.id/7745/</relation><title>PENGGUNAAN EKTRAK DAUN SENGON DAN KULIT BUAH PEPAYA MUDA SEBAGAI SURFAKTAN DALAM PEMBUATAN &#xD; BIODETERGEN CAIR</title><creator>KANIA, FEBI DWI</creator><subject>TP Chemical technology</subject><description>Penggunaan detergen selain membantu kegiatan pencucian juga menimbulkan efek pencemaran terhadap lingkungan. Detergen mengandung bahan aktif seperti surfaktan Alkil Benzena Sulfonat (ABS) atau Linear Alkil Sulfonat (LAS) atau Sodium Lauril Sulfonat (SLS) yang berasal dari petroleum dapat menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan dan mahluk hidup karena sulit diuraikan mikroorganisme dan dapat mencemari lingkungan khususnya air sungai. Untuk mengatasi permasalahan tersebut maka dilakukkan penelitian pembuatan detergen ramah lingkungan menggunakan ekstrak daun sengon yang mengandung saponin alami berfungsi sebagai surfaktan. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan pengaruh komposisi antara 0:1, 1:0, 1:1, 2:1 dan temperature 30, 50, 70, 90 terhadap nilai densitas dan daya detergensi. Komposisi dan temperature yang terbaik dalam pembuatan biodetergen dihasilkan pada komposisi 2 : 1 dan temperatur 50oC di dapatkan karakteristik fisiokimia detergen sesuai dengan standar SNI 06-4075-1996, yaitu pH 11, densitas 1,0417 g/mL, dan daya detergensi 3,65 NTU, sedangkan hasil pengujian tingkat cemaran biodetergen telah memnuhi baku mutu yang di persyaratkan, sesuai dengan Peraturan Gubernur Sumatra Selatan No. 8 Tahun 2012 dan memiliki tingkat cemaran yang lebih rendah dibandingkan dengan detergen komersial yaitu dengan nilai COD 112,17 mg/L, untuk BOD 46,27 mg/L, TSS 12 mg/L dan dengan pH 8.</description><date>2019-07</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.polsri.ac.id/7745/1/FILE%20I.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.polsri.ac.id/7745/2/FILE%20II.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.polsri.ac.id/7745/3/FILE%20III.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.polsri.ac.id/7745/4/FILE%20IV.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.polsri.ac.id/7745/5/FILE%20V.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.polsri.ac.id/7745/6/FILE%20VI.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.polsri.ac.id/7745/7/FILE%20VII.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.polsri.ac.id/7745/8/Data%20Pengamatan.pdf</identifier><identifier> KANIA, FEBI DWI (2019) PENGGUNAAN EKTRAK DAUN SENGON DAN KULIT BUAH PEPAYA MUDA SEBAGAI SURFAKTAN DALAM PEMBUATAN BIODETERGEN CAIR. Other thesis, Politeknik Negeri Sriwijaya. </identifier><recordID>7745</recordID></dc>
language eng
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
Book:Book
Book
author KANIA, FEBI DWI
title PENGGUNAAN EKTRAK DAUN SENGON DAN KULIT BUAH PEPAYA MUDA SEBAGAI SURFAKTAN DALAM PEMBUATAN BIODETERGEN CAIR
publishDate 2019
topic TP Chemical technology
url http://eprints.polsri.ac.id/7745/1/FILE%20I.pdf
http://eprints.polsri.ac.id/7745/2/FILE%20II.pdf
http://eprints.polsri.ac.id/7745/3/FILE%20III.pdf
http://eprints.polsri.ac.id/7745/4/FILE%20IV.pdf
http://eprints.polsri.ac.id/7745/5/FILE%20V.pdf
http://eprints.polsri.ac.id/7745/6/FILE%20VI.pdf
http://eprints.polsri.ac.id/7745/7/FILE%20VII.pdf
http://eprints.polsri.ac.id/7745/8/Data%20Pengamatan.pdf
http://eprints.polsri.ac.id/7745/
contents Penggunaan detergen selain membantu kegiatan pencucian juga menimbulkan efek pencemaran terhadap lingkungan. Detergen mengandung bahan aktif seperti surfaktan Alkil Benzena Sulfonat (ABS) atau Linear Alkil Sulfonat (LAS) atau Sodium Lauril Sulfonat (SLS) yang berasal dari petroleum dapat menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan dan mahluk hidup karena sulit diuraikan mikroorganisme dan dapat mencemari lingkungan khususnya air sungai. Untuk mengatasi permasalahan tersebut maka dilakukkan penelitian pembuatan detergen ramah lingkungan menggunakan ekstrak daun sengon yang mengandung saponin alami berfungsi sebagai surfaktan. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan pengaruh komposisi antara 0:1, 1:0, 1:1, 2:1 dan temperature 30, 50, 70, 90 terhadap nilai densitas dan daya detergensi. Komposisi dan temperature yang terbaik dalam pembuatan biodetergen dihasilkan pada komposisi 2 : 1 dan temperatur 50oC di dapatkan karakteristik fisiokimia detergen sesuai dengan standar SNI 06-4075-1996, yaitu pH 11, densitas 1,0417 g/mL, dan daya detergensi 3,65 NTU, sedangkan hasil pengujian tingkat cemaran biodetergen telah memnuhi baku mutu yang di persyaratkan, sesuai dengan Peraturan Gubernur Sumatra Selatan No. 8 Tahun 2012 dan memiliki tingkat cemaran yang lebih rendah dibandingkan dengan detergen komersial yaitu dengan nilai COD 112,17 mg/L, untuk BOD 46,27 mg/L, TSS 12 mg/L dan dengan pH 8.
id IOS15200.7745
institution Politeknik Negeri Sriwijaya
institution_id 186
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Politeknik Negeri Sriwijaya
library_id 333
collection Perpustakaan Politeknik Negeri Sriwijaya
repository_id 15200
city KOTA PALEMBANG
province SUMATERA SELATAN
repoId IOS15200
first_indexed 2021-08-25T09:33:42Z
last_indexed 2021-08-25T09:33:42Z
recordtype dc
_version_ 1709058343663828992
score 17.538404