PEMBUATAN AIR MINUM SEHAT DITINJAU DARI KENAIKAN PH DAN ANTIOKSIDAN DENGAN PROSES ELEKTROLISIS
Main Author: | SARI, MONA INDAH |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.polsri.ac.id/7662/1/FILE%20I.pdf http://eprints.polsri.ac.id/7662/2/FILE%20II.pdf http://eprints.polsri.ac.id/7662/3/FILE%20III.pdf http://eprints.polsri.ac.id/7662/4/FILE%20IV.pdf http://eprints.polsri.ac.id/7662/5/FILE%20V.pdf http://eprints.polsri.ac.id/7662/6/FILE%20V.pdf http://eprints.polsri.ac.id/7662/7/file%20VII.pdf http://eprints.polsri.ac.id/7662/ |
Daftar Isi:
- Air adalah senyawa paling berlimpah dan paling dibutuhkan segala makhluk hidup, salah satunya yaitu dikonsumsi untuk kelangsungan hidup. Air minum alami bersumber dari mata air di pegunungan yang saat ini telah banyak air minum yang dijual dalam kemasan. Air yang diharapkan dapat diminum oleh masyarakat adalah air minum sehat. Air minum sehat yaitu air minum yang dipercaya mampu membugarkan tubuh setelah beraktivitas dan menyehatkan serta dapat mencegah penyakit timbul. Syarat air minum sehat terdiri dari beberapa hal antara lain Ph, Antioksidan dan Microclustered. Air minum sehat dapat diproduksi dengan alat Electrolyzed Oxidized Water dengan prinsip elektrolisis. Antioksidan sendiri dapat membantu mengurangi radikal bebas dalam tubuh. Dari hasil analisa, dapat diketahui bahwa semakin tinggi tingkat keasaman air semakin tinggi juga kadar antioksidan. Air dengan pH tinggi tergolong air alkali. Antioksidan dibutuhkan tubuh dalam jumlah banyak untuk mengurangi penyebaran radikal bebas dimana penyebab utama sel kanker tumbuh.