ANALISIS PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI PESANAN PADA CV ANTO JAYA PALEMBANG
Main Author: | OKTARANI, ULFY |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.polsri.ac.id/7104/1/COVER.pdf http://eprints.polsri.ac.id/7104/2/BAB%20I.pdf http://eprints.polsri.ac.id/7104/3/BAB%20II.pdf http://eprints.polsri.ac.id/7104/4/BAB%20III.pdf http://eprints.polsri.ac.id/7104/5/BAB%20IV.pdf http://eprints.polsri.ac.id/7104/6/BAB%20V.pdf http://eprints.polsri.ac.id/7104/7/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://eprints.polsri.ac.id/7104/ |
Daftar Isi:
- CV Anto Jaya Palembang adalah salah satu perusahaan yang bergerak di bidang percetakan. Perusahaan ini beralamat di jalan AKBP H. M. Amin No. 30 RT 08 Kelurahan 18 Ilir Palembang. Perhitungan harga pokok produksi yang tepat sangat penting bagi perkembangan dan kemajuan perusahaan dalam menentukan harga jual yang akan mempengaruhi laba-rugi perusahaan. Dari data yang diperoleh, ditemukan beberapa permasalahan antara lain : Belum tepatnya pengklasifikasian biaya produksi yaitu biaya bahan baku langsung dan biaya bahan tidak langsung yang dimasukkan ke dalam perhitungan harga pokok produksi, tidak dimasukkannya beban penyusutan gedung pabrik dan mesin pabrik dalam biaya overhead pabrik sesungguhnya, perusahaan membebankan baiya overhead pabrik berdasarkan overhead aktual (yang sesungguhnya terjadi), sehingga perhitungan biaya overhead pabrik tidak tepat. Dari permasalahan diatas dapat disimpulkan bahwa CV Anto Jaya Palembang belum menghitung harga pokok produksi atas pesanan brosur, buku agenda instansi dan kalender instansi sesuai dengan prinsip- prinsip akuntansi yang berlaku umum. Oleh karena itu, saran-saran berikut ini akan diberikan sebagai masukan bagi perusahaan, yaitu : Perusahaan sebaiknya mengklasifikasikan biaya-biaya tersebut ke dalam biaya bahan baku dan biaya bahan tidak langsung lainnya. Perusahaan sebaiknya memasukkan beban penyusutan gedung dan mesin pabrik dalam biaya overhead pabrik sesungguhnya, perusahaan sebaiknya membebankan tarif overhead pabrik yang dibebankan di muka yang sesuai dengan perhitungan harga pokok produksi pesanan.