PENGARUH OPINI AUDIT BPK DAN KINERJA KEUANGAN PEMERINTAH TERHADAP TINGKAT KORUPSI BERDASARKAN TRANSPARANSI INTERNASIONAL INDONESIA
Main Author: | Nisa, Khairun |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.polsri.ac.id/6602/1/.COVER.pdf http://eprints.polsri.ac.id/6602/2/BAB%20I.pdf http://eprints.polsri.ac.id/6602/3/BAB%20II.pdf http://eprints.polsri.ac.id/6602/4/BAB%20III.pdf http://eprints.polsri.ac.id/6602/5/BAB%20IV.pdf http://eprints.polsri.ac.id/6602/6/BAB%20V.pdf http://eprints.polsri.ac.id/6602/7/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://eprints.polsri.ac.id/6602/8/Tabel%20Opini.pdf http://eprints.polsri.ac.id/6602/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Pengaruh Opini Audit BPK Dan Kinerja Keuangan Pemerintah Terhadap Tingkat Korupsi Berdasarkan Lembaga Transparansi Internasional Indonesia. Populasi dalam penelitian ini adalah Pemerintah Kabupaten/Kota yang disurvei oleh Transparansi Internasional Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode purposive sampling. Sampel penelitian terdiri dari 45 kota dan kabupaten yang memiliki indeks persepsi korupsi, dengan menggunakan data tahun 2006, 2008, 2010, 2015 dan 2017. Penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda dengan SPSS versi 22. Variabel Independen opini audit diukur dengan menggunakan opini audit BPK, sedangkan kinerja keuangan pemerintah daerah diukur dengan menggunakan rasio keuangan APBD (rasio belanja langsung, rasio belanja tidak langsung dan rasio pertumbuhan belanja). Variabel dependen tingkat korupsi yang diukur dengan menggunakan indeks persepsi korupsi (IPK) yang di keluarkan oleh lembaga transparansi Indonesia. Hasil pengujian secara statistik membuktikan bahwa variabel opini audit berpengaruh dan signifikan terhadap tingkat korupsi, sementara itu kinerja keuangan pemerintah (rasio belanja langsung, rasio belanja tidak langsung, dan rasio pertumbuhan belanja) tidak berpengaruh terhadap tingkat korupsi.