Daftar Isi:
  • Tujuan dari penelitiaan ini untuk menganalisis bagaimana kondisi komponen daya tarik pada destinasi wisata Pantai Pasir Padi yang ditinjau dari empat komponen objek wisata yaitu atraksi, amenitas, aksesibilitas dan Anchillary berdasarkan penggalian informasi kepada pengelola objek wisata dan persepsi masyarakat atas pendapat mengenai kondisi tersebut dari Dinas Pariwisata Kota Pangkalpinang. Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai kontribusi untuk mengembangkan mengembangkan kelemahan yang terdapat pada komponen daya tarik berdasarkan 4A pada pengembangan Pantai Pasir Padi dan menentukan strategi pengembangan Pantai Pasir Padi agar dapat mengoptimalkan potensi yang dimiliki oleh Destinasi Wisata tersebut di Kota Pangkalpinang. Data penelitian diperoleh melalui kuesioner, wawancara, dan observasi ke destinasi wisata Pantai Pasir Padi. Penelitian ini menggunakan metode desktiptif dengan pendekatan kuantitatif dengan teknik sampling menggunakan sampel akisedental dengan jumlah sampel sebanyak 100 responden. Data hasil kuesioner diukur dengan menggunakan skala likert kemudian di insterprestasikan dan diolah menggunakan analisis SWOT. Hasil penelitian menunjukan bahwanskor kekuatan komponen 4A lebih kuat dibanding kelemahan yang dimilikinya, dengan nilai kekuatan yaitu 2,02 dan kelemahan nya sebesar 1,22. Lalu skor peluang yang dimiliki Pantai Pasir Padi lebih besar daripada skor ancamannya, dengan jumlah peluang 1,64 dan ancamannya sebesar 1,42.