ANALISIS PERLAKUAN AKUNTANSI ASET TETAP BERWUJUD SERTA PENGARUHNYA TERHADAP LAPORAN KEUANGAN PADA CV KARYA UTAMA SUKSES PALEMBANG
Main Author: | Murniati, Mira |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.polsri.ac.id/5352/1/File%20I.docx http://eprints.polsri.ac.id/5352/2/File%20II.docx http://eprints.polsri.ac.id/5352/3/File%20III.docx http://eprints.polsri.ac.id/5352/4/File%20IV.docx http://eprints.polsri.ac.id/5352/5/File%20V.docx http://eprints.polsri.ac.id/5352/6/File%20VI.docx http://eprints.polsri.ac.id/5352/7/File%20VII.docx http://eprints.polsri.ac.id/5352/ |
Daftar Isi:
- Aset tetap merupakan bagian dari aset perusahaan yang penting dalam mendukung kegiatan operasional perusahaan dan mempunyai nilai yang cukup material. Perlakuan akuntansi aset tetap termasuk komponen yang penting dalam penyajian nilai aset pada laporan keuangan perusahaan. Laporan akhir ini bertujuan untuk menganalisis perlakuan akuntansi aset tetap yang diterapkan pada CV Karya Utama Sukses Palembang berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan Tanpa Entitas Publik. Teknik pengumpulan data yang digunakan penulis adalah metode wawancara dan dokumentasi secara langsung dengan pihak CV Karya Utama Sukses Palembang. Data yang diperoleh penulis adalah data sekunder yang terdiri dari data daftar aset tetap perusahaan, laporan laba rugi dan laporan posisi keuangan perusahaan tahun 2015, 2016 dan 2017. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat salah saji nilai aset pada laporan posisi keuangan perusahaan yang belum sesuai dengan daftar aset perusahaan selama periode berjalan, sehingga nilai aset pada laporan posisi keuangan belum menunjukkan nilai yang sebenarnya hal ini disesuaikan dengan Standar Akuntansi Keuangan Tanpa Entitas Publik selain itu perusahaan tidak melakukan perhitungan penyusutan aset tetap sehingga tidak terdapat akun akumulasi penyusutan aset tetap pada laporan posisi keuangan, hal ini akan mempengaruhi dalam penyajian laporan laba rugi perusahaan dan laporan posisi keuangan perusahaan yang menunjukkan adanya penurunan laba selama periode berjalan karena pada laporan sebelum analisis, perusahaan belum menyajikan akun beban penyusutan aset.