PENGARUH TEMPERATUR PIROLISIS TERHADAP KUALITAS ASAP CAIR DARI BAHAN BAKU SEKAM PADI
Daftar Isi:
- Sekam padi merupakan bagian pelindung terluar dari padi (Oryza sativa), dari proses penggilingan padi dihasilkan sekam padi sebanyak 20-30%. Sebab itu untuk meningkatkan nilai ekonomi dari limbah sekam padi maka dilakukan pemanfaatan limbah sekam padi sebagai bahan baku alternatif pembuatan asap cair. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui proses pembuatan asap cair dari sekam padi.dan untuk mengetahui pengaruh suhu pirolisis terhadap persen yield dan kualitas asap cair yang dihasilkan. Pada penelitian ini, asap cair dari limbah sekam padi dibuat dengan menggunakan metode pirolisis. Metode Pirolisis yang dilakukan dalam penelitian ini merupakan proses dekomposisi suatu bahan pada suhu tinggi tanpa adanya udara atau dengan udara terbatas. Umpan sekam padi 500 gram dimasukan kedalam tabung pirolisis dengan variasi suhu 120-2000C dalam waktu konstan 8 jam. Asap cair yang dihasilkan dilakukan analisa, kadar air, pH, total asam, total fenol dan densitas. Dari hasil analisa diketahui bahwa asap cair dengan suhu 2000C merupakan yang terbaik, karena memiliki nilai kadar air sebesar 39,728 %, densitas 0,999 g/ml, ph 2,31, total asam 12,01 %, dan total fenol 0,012914 %.