Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh karakteristik pemerintah daerah (rasio desentraliasi fiskal, tingkat ketergantungan pada Pemerintah Pusat, belanja modal, umur daerah, status daerah, jumlah penduduk, dan opini audit terhadap skor kinerja penyelenggaraan Pemerintah Daerah Kabupaten dan Kota di Indonesia Tahun 2013-2015. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Pemerintah Kabupaten dan Kota di Indonesia Tahun 2013-2015. Sampel dalam penelitian ini adalah 1158Pemerintah Daerah dengan metode purposive sampling. Penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel umur daerah, jumlah penduduk, dan opini audit berpengaruh positif terhadap skor kinerja penyelenggaraan Pemerintah Daerah Kabupaten dan Kota di Indonesia Tahun 2013-2015. Sebaliknya, variabel tingkat ketergantungan pada Pemerintah Pusat berpengaruh negatif terhadap skor kinerja penyelenggaraan Pemerintah Daerah Kabupaten dan Kota di Indonesia Tahun 2013-2015. Namun, variabel rasio desentralisasi fiskal, belanja modal, dan status daerah tidak berpengaruh terhadap skor kinerja penyelenggaraan Pemerintah Daerah Kabupaten dan Kota di Indonesia Tahun 2013-2015.