APLIKASI SENSOR WARNA DAN SENSOR PH PADA RANCANG BANGUN ALAT PENDETEKSI KUALITAS DAGING SAPI BERDASAR WARNA, BAU DAN PH
Main Author: | NUGROHO, M. FAJRI |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.polsri.ac.id/4620/1/FILE%20I.pdf http://eprints.polsri.ac.id/4620/2/FILE%20II.pdf http://eprints.polsri.ac.id/4620/3/FILE%20III.pdf http://eprints.polsri.ac.id/4620/4/FILE%20IV.pdf http://eprints.polsri.ac.id/4620/5/FILE%20V.pdf http://eprints.polsri.ac.id/4620/6/FILE%20VI.pdf http://eprints.polsri.ac.id/4620/7/FILE%20VII.pdf http://eprints.polsri.ac.id/4620/8/FILE%20VIII.pdf http://eprints.polsri.ac.id/4620/ |
Daftar Isi:
- Untuk mengantisipasi kecurangan penjualan daging sapi, dibuatlah alat yang dapat menentukan kualitas daging sapi berdasar ciri-ciri tingkat kesegaran daging sapi. Teknologi ini menggabungkan tiga jenis sensor yaitu sensor bau (TGS2602), sensor pH dan sensor warna (TCS 3200) untuk menentukan kualitas daging sapi. Pengambilan keputusan pada alat ini menggunakan pendekatan statistika. Penggunaan dari alat ini mudah karena hanya mendekatkan sensor ke daging yang akan diperiksa, kemudian data yang diperoleh diolah didalam arduino dan ditampilkan pada LCD dan indikator LED. Dari hasil pengujian dapat disimpulkan bahwa alat yang telah dibuat dapat mendeteksi kualitas daging sapi bagian has dalam. Daging sapi lokal has dalam layak dikonsumsi sampai 24 jam setelah disembelih, pada jam ke-24 lebih daging dinyatakan busuk. Selanjutnya, setiap kejadian berdasarkan selang waktu akan dicatat untuk mengetahui pengelompokan berdasarkan hasil deteksi dengan menggunakan pendekatan statistika agar mengetahui rata-rata dari warna dan pH pada sebuah range berdasarkan layak dan tidak layaknya.