PENGARUH NAOH TERHADAP DELIGNIFIKASI DAUN PANDAN DURI (Pandanus tectorius) UNTUK PEMBUATAN PULP
| Main Author: | Fentalia, Firka |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2015
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.polsri.ac.id/1879/1/COVER%284%29.pdf http://eprints.polsri.ac.id/1879/2/Bab%201.pdf http://eprints.polsri.ac.id/1879/3/Bab%20II.pdf http://eprints.polsri.ac.id/1879/4/BAB%20III.pdf http://eprints.polsri.ac.id/1879/5/BAB%20IV.pdf http://eprints.polsri.ac.id/1879/6/Bab%20V.pdf http://eprints.polsri.ac.id/1879/7/daftar%20pustaka.pdf http://eprints.polsri.ac.id/1879/ |
Daftar Isi:
- Pandan duri mengandung selulosa yang cukup tinggi sehingga dapat dijadikan bahan baku alternatif pembuatan bubur kertas. Tujuan dari penelitian adalah mendapatkan konsentrasi larutan NaOH yang terbaik untuk menghilangkan lignin dan mengetahui pengaruh konsentrasi larutan NaOH terhadap kualitas pulp. Pembuatan pulp dari pandan duri ini dengan proses soda yaitu pemisahan serat dan delignifikasi dengan menggunakan larutan pemasak NaOH. Delignifikasi adalah suatu proses dalam menghilangkan lignin yang dilakukan dengan menggunakan bahan kimia. Variabel proses yang ditinjau pada penelitian ini adalah konsentrasi NaOH (5%,10%,15% ,20%) dan waktu pemasakan (60 menit,90 menit,120menit). Perlakuan hasil terbaik penelitian pada proses delignifikasi ini yaitu pada serat pandan duri dengan konsentrasi larutan NaOH 5%, temperatur 1000C, lama pemasakan 90 menit dengan kadar selulosa sebesar 89,16 % dan kadar lignin 9,98%. Kata Kunci : pulp, pandan duri, konsentrasi NaOH.