Penerapan Model VAR-SUR pada Peramalan Curah Hujan di Beberapa Wilayah Provinsi Jawa Barat
| Main Author: | T, Laela Wulandari |
|---|---|
| Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/8593 |
Daftar Isi:
- Cuaca dan iklim, secara khusus curah hujan merupakan salah satu komponen ekosistem alam yang memengaruhi kelangsungan hidup dan aktivitas manusia, seperti bertani, bercocok tanam, pembuatan konstruksi bangunan, dan lain sebagainya. Beberapa wilayah di Provinsi Jawa Barat yaitu Kota Bogor, Kota Tasikmalaya, Kabupaten Indramayu dan Kabupaten Sumedang memiliki karakteristik fenomena curah hujan yang saling berkorelasi. Fenomena curah hujan diamati melalui fenomena bulan basah yaitu Desember-Januari-Februari (DJF). Model Vector Autoregressive (VAR) adalah salah satu model time series multivariat yang dapat digunakan untuk meramalkan curah hujan bulanan di beberapa wilayah tersebut. Pada penelitian ini diterapkan model VAR(1) untuk peramalan data curah hujan DJF di dua wilayah dengan bantuan software R 3.1.1. Metode Seemingly Unrelated Regression (SUR) digunakan pada estimasi parameter VAR(1) untuk mengatasi data curah hujan dengan asumsi variansi error yang tidak konstan. Hasil ramalan pada kedua wilayah menunjukkan persentase MAPE lebih dari 10%, namun model VAR(1)-SUR ini diharapkan dapat menjadi alternatif dalam peramalan curah hujan di wilayah Provinsi Jawa Barat. Kata kunci: Curah hujan, DJF, SUR, parsimony, AR(1), VAR(1)