ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN PER KAPITA DAN TINGKAT INFLASI TERHADAP PENERIMAAN PAJAK HIBURAN DENGAN TINGKAT KONSUMSI SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Studi Kasus Pada 5 Pemerintah Kota Di Wilayah Jawa
| Main Author: | Mulyani |
|---|---|
| Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2016
|
| Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/5293 |
Daftar Isi:
- Pembangunan Nasional memiliki tujuan untuk mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur. Dalam mencapai tujuan pembangunan nasional tidak terlepas dari peranan pemerintah daerah dalam membangun dan mengembangkan daerahnya. Dana yang diperoleh dari pemerintah daerah bersumber dari penerimaan Pajak Daerah, dan salah satu komponen pajak daerah yang berpotensial dan memberikan kontribusi terhadap penerimaan pajak daerah yaitu Pajak Hiburan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendapatan per kapita dan tingkat inflasi terhadap penerimaan pajak hiburan dengaan variabel intervening tingkat konsumsi pada 5 pemerintah kota di wilayah Jawa Barat dimulai dari tahun 2008-2013. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis jalur. Analisis jalur digunakan untuk mengetahui pengaruh langsung atau tidak langsung dari pendapatan per kapita dan tingkat inflasi terhadap penerimaan pajak hiburan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendapatan per kapita berpengaruh positif terhadap penerimaan pajak hiburan dengan tingkat konsumsi sebagai variabel intervening. Hasil penelitian juga menunjukkan tingkat inflasi berpengaruh negative terhadap penerimaan pajak hiburan dengan variabel intervening tingkat konsumsi.